Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrakan Beruntun, Truk Seruduk Rumah dan Warung hingga Berantakan

Kompas.com - 26/05/2021, 17:12 WIB
Perdana Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kecelakaan beruntun melibatkan enam kendaraan terjadi di jalan raya Bukittinggi-Padang, Batagak, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (25/5/2021) malam.

Kecelakaan juga membuat satu unit rumah dan warung milik warga menjadi rusak akibat diseruduk kendaraan.

"Betul ada kecelakaan lalu lintas yang melibatkan enam kendaraan," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bukittinggi, Iptu Ghanda Novidiningrat di Bukittinggi, Rabu (26/5/2021).

Ghanda mengatakan, kecelakaan disebabkan karena truk yang tidak kuat menanjak dan mengalami rem blong hingga menabrak beberapa kendaraan di belakangnya.

Baca juga: Kasus Oknum TNI Tampar Petugas SPBU karena Menolak Antre Isi Bensin Berujung Damai

Kecelakaan berawal dari truk yang datang dari arah Bukittinggi menuju Padang dengan nomor polisi BA 9723 JU mengalami rem blong saat menanjak.

Truk tersebut menabrak mobil di belakangnya jenis Kijang Innova B 1941 TZJ yang kemudian juga menabrak mobil Toyota Calya BA 1694 OR.

Dua unit sepeda motor jenis Vespa ikut menjadi korban tabrakan beruntun itu masing-masing bernomor Polisi BK 4894 MC dan BA 7149 E.

Tabrakan juga mengakibatkan sebuah mobil jenis Carry BA 1961 LZ milik warga setempat mengalami kerusakan bersama warung yang berada di sekitar lokasi kejadian.

 

"Truk kemudian menyeruduk rumah dan warung warga sehingga berantakan," kata Ghanda.

Kecelakaan beruntun tersebut tidak sampai mengakibatkan adanya korban jiwa.

Namun, sempat membuat macet jalur Bukittinggi-Padang hingga aparat kepolisian Satlantas Polresta Bukittinggi datang dan kembali mengatur arus lalu lintas.

Baca juga: Kronologi Oknum TNI Tampar Petugas SPBU karena Diminta Antre Isi Bensin

"Kami meminta pengguna lalu lintas untuk selalu berhati-hati dalam berkendara dan utamakan keselamatan, serta kepada pemilik kendaraan untuk mencek perawatan kendaraannya agar tidak terjadi hal buruk saat berkendara," kata Ghanda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com