Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Acara Hajatan di Kudus, Undang Dewi Perssik dan Timbulkan Kerumunan

Kompas.com - 25/05/2021, 13:23 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Rekaman video yang memperlihatkan Dewi Perssik bernyanyi di sebuah acara hajatan viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat orang berkerumun tanpa mengenakan masker dan menjaga jarak.

Dari penelusuran yang dilakukan, acara hajatan itu diketahui digelar di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, pada Sabtu (22/5/2021).

Setelah video tersebut viral, pihak kepolisian dan bupati setempat akhirnya turun tangan.

Baca juga: Hajatan di Kudus yang Undang Dewi Perssik Diduga Langgar Protokol Kesehatan, Ini Respons Bupati

Dilakukan pemeriksaan

Kapolres Kudus AKBP Aditya Surya Dharma mengaku sudah menindaklanjuti kasus video viral tersebut.

Saat ini, pihak penyelenggara acara sudah dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

"EO sama yang punya hajat kita panggil hari ini untuk dimintai klarifikasi terkait acara tersebut," ujarnya, Minggu (23/5/2021).

Terkait acara itu, pihaknya tidak menampik jika sebelumnya pihak penyelenggara sudah mendapatkan izin.

Namun demikian, izin tersebut dikeluarkan dengan syarat tetap mematuhi protokol kesehatan dan tidak ada bintang tamu yang dihadirkan.

Baca juga: Penampilan Dewi Perssik Bikin Tamu Berkerumun, Tuan Rumah Hajatan dan EO Diperiksa Polisi


Bupati minta diusut tuntas

Acara hajatan yang mengundang penyanyi Dewi Perssik sehingga menimbulkan kerumunan orang itu mendapat perhatian Bupati Kudus Hartopo.

Untuk mengusut kasus tersebut, pihaknya sudah meminta aparat kepolisian untuk menindaklanjutinya.

"Saya sudah telepon Pak Kapolres dalam penanganannya. Siang hari ini semua dari pihak penyelenggara mulai EO, Forkompincam, Babinsa, Bhabinkamtibmas, semua dipanggil untuk ke Polres Kudus dimintai keterangan semua," tuturnya.

Baca juga: Gara-gara Hadiri Pesta Hajatan, Ratusan Warga Tertular Covid-19, Ini Faktanya

Hartopo menyayangkan digelarnya acara tersebut karena menimbulkan kerumunan di tengah situasi pandemi.

"Dalam kondisi Covid-19 seperti ini, semua harus punya kesadaran," tuturnya.

"Kita boleh untuk bekerja, boleh ada pergerakan ekonomi, tapi harus seiring sejalan dengan protokol kesehatan," tambahnya.

Editor : Reza Kurnia Darmawan

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Viral Video Dewi Perssik Manggung di Kudus, Polisi Bakal Periksa Pihak Penyelenggara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Jelang 'Turun', 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Jelang "Turun", 65 Anggota DPRD Sumbar Gagas Perjalanan ke Luar Negeri

Regional
Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Nobar Piala Asia U-23 di Balai Kota, DLH Solo Sebut Banyak Sampah Berserakan dan Tanaman Diinjak-injak

Regional
Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Motor Tersangkut di Atap Rumah akibat Rem Blong, Dua Wisatawan Terselamatkan Jemuran Selimut

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com