Tak jauh dari lokasi, tepatnya di Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Anggarajim Kelurahan Parapat belasan rumah tersapu banjir dan lumpur. 1 rumah berdekatan dengan bantaran sungai rusak parah.
Pelaksana tugas Camat Girsang Sipangan Bolon, Maruwandi Yosua Simaibang, mengatakan tidak ada korban jiwa dari peristiwa tersebut.
“Rumah terkena banjir yang di pinggir sungai ada lima dan satu rumah rusak berat, kurang lebih 70 persen kerusakannya. Kalau selebihnya rusak ringan. Kemudian rumah di Jalan Sisingamangaraja itu kurang lebih 10 rumah yang masuk air dan terkena lumpur. Tidak ada korban jiwa, ” jelas Simaibang.
Menurut Maruwandi, banjir diakibatkan luapan volume air yang besar sungai Batu Gaga. Air sungai dari perbukitan Bangun Dolok tidak mampu tertampung hingga meluap.
Pasca-banjir, debit air sungai berangsur-angsur surut. Namun, kondisi air masih keruh berwarna kecoklatan.
Akibat banjir, sampah plastik dan batang kayu juga menumpuk di bibir pantai Danau Toba, tepatnya di hilir sungai.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.