KOMPAS.com - Setelah sempat terkendala cuaca, jenazah Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha yang gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) akhirnya berhasil dievakuasi dari Beoga ke Kabupaten Mimika, Senin (26/4/2021).
Diketahui, Brigjen Gusti Putu gugur setelah ditembak KKB di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4/2021).
Diduga, aksi tersebut didalangi KKB pimpinan Lekagak Tenggenen.
Baca juga: Kepala BIN Papua Gugur Ditembak KKB di Beoga, Ini Faktanya
Asisten Operasi Kasdam XVIII/Cendrawasih Kolonel Surya mengatakan, jenazah berhasil dievakuasi dari Beoga ke Mimika dengan menggunakan Helikopter Caracal.
"Jenazah saat ini sudah di Timika dan akan dilepas oleh bupati Mimika mewakili gubernur," kata Surya di Jayapura, Senin.
Saat ini, jenazah disemayamkan di Batalyon 754/Eme Neme Kangasi di Mimika.
Baca juga: Kepala BIN Papua Brigjen Gusti Putu Gugur Ditembak KKB, Jenazah Akhirnya Berhasil Dievakuasi
Akan diberangkatkan ke Jakarta
Setelah disemayamkan, jenazah akan dilepas oleh Bupati Mimika dan selanjutnya akan di berangkatkan ke Jakarta.
"Diberangkatkan ke Jakarta siang ini," ujarnya.
Saat ini, kata Surya, pemerintah dan TNI-Polri masih fokus pada pemakaman jenazah Gusti Putu.
Terkait dengan pengejaran pelaku penembakan tersebut, lanjutnya, belum dibahas dan masih dilakukan rapat.
"Belum, nanti akan dilakukan rapat lanjutan terkait antar aparat," ujarnya.
Baca juga: Kepala BIN Daerah Papua Gugur Ditembak KKB di Beoga
Diberitakan sebelumnya, Kepala BIN Daerah (Kabinda) Papua, Brigjen TNI Gusti Putu Danny Nugraha gugur ditembak kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Distrik Beoga, Kabupaten Puncak, Papua, Minggu (25/4/2021).
Hal ini dibenarkan oleh Panglima Kodam XVII/Cenderawasih, Mayjen Ignatius Yogo Triyono.
"Iya betul, gugur," ujar Yogo, saat dihubungi Kompas.com, Minggu.
Baca juga: Berhasil Dievakuasi dari Beoga, Jenazah Kepala BIN Papua Akan Dibawa ke Jakarta
Ia menduga, aksi tersebut didalangi KKB pimpinan Lekagak Tenggenen.
"Dari laporan yang saya terima pelaku penembakan terhadap korban berasal dari kelompok Lekagak Telenggen," katanya dikutip dari Antara.
Saat kejadian, korban sedang berkendara bersama dengan tujuh anggota lainnya di Kampung Dambet, Distrik Beoga sekitar pukul 09.20 WIT.
Baca juga: Jenazah Kepala BIN Papua Akan Dievakuasi Pakai Helikopter, Danrem 173/PVB: Semoga Lancar
Sementara itu, Kapolsek Beoga Ipda Ali Akbar mengatakan, lokasi penyerangan itu terjadi di Kampung Dambet. Sebelumnya, kampung tersebut pernah diserang KKB, Sabtu (17/4/2021).
Saat itu, KKB membakar rumah warga serta fasilitas pendidikan termasuk perumahan guru. Salah satu rumah yang dibakar adalah milik Kepala Suku Eber Tinal.
Ia meyakini KKB masih berada di Beoga.
Menurutnya, usai melakukan pembakaran di Kampung Dambet pada 17 April 2021 lalu, sangat mungkin KKB hanya berpindah kampung.
"Kemungkinan mereka ada di Kampung Tinggelbet, itu di sebelahnya Kampung Dambet," kata Ali Akbar, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu malam.
Baca juga: KSAL: Warga Hiu Kencana Minta Kapal Bisa Diangkat
(Penulis Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor David Oliver Purba)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.