Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanaman Porang Bikin Petani Madiun Untung Ratusan Juta, Beli Mobil dan Tanah (Bagian 2)

Kompas.com - 15/04/2021, 12:00 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

 

“Sebelum ada MOU dengan BNI, permodalan cari modal sendiri. Punya motor dan sapi dijual dibelikan bibit. Total dana KUR yang dikucurkan dari BNI mencapai Rp 5,2 miliar. Satu petani bisa mendapatkan kredit modal dari BNI mulai Rp 10 juta hingga Rp 50 juta tergantung luas lahan yang dimiliki petani,” kata Kepala Desa Durenan, Purnomo.

Purnomo optimistis bantuan modal yang dikucurkan BNI akan makin mendongkrak ekonomi di desanya. Sebab, hasil menanam porang sangat menguntungkan petani.

Ia mencontohkan petani yang berada didekat rumahnya bermodal uang Rp 12 juta untuk membeli bibit lalu ditanam saat ini sudah laku Rp 55 juta untuk panennya.

Menurut Purnomo, bila porang disandingkan dengan tanaman hortikultura lain seperti jagung dan singkong biaya penanaman porang lebih murah.

Usai menanam porang, petani tinggal memberikan pupuk kandang yang harganya sangat terjangkau.

“Kemudian budidaya tidak membutuhkan tenaga banyak. Setelah ditanam petani tinggal mengawasi saja,” ujar Purnomo.

Usai warganya ramai-ramai membudidayakan porang, para petani di Durenan tidak merasakan dampak pandemi Covid-19.

Baca juga: Pemprov Babel Datangkan Bibit Porang dari Madiun, Siapkan Lahan 1.200 Hektar

 

Saat pandemi malah banyak warganya membeli mobil baru dan sepeda motor baru hingga membangun rumah.

Bahkan, kondisi kesejahteraan petani di Desa Durenan akan makin bertambah bila lahan yang ada dimaksimalkan ditanami porang.

Sebab, dari 500-an hektare, baru setengahnya digunakan untuk menanam porang.

Buat perdes lindungi porang

Untuk menjaga keamanan petani bertanam porang, pemerintah desa setempat membuat peraturan desa khusus.

Peraturan desa itu untuk memberikan perlindungan bagi petani yang membudidayakan porang.

Tak hanya itu, perdes itu juga memberikan perlindungan warga dari aksi pencurian.

Sebab, di wilayah lain banyak dijumpai kasus pencurian porang.

“Kami buat perdes salah satunya mengatur bila terjadi pencurian porang. Bukan mengacu pada dendanya tetapi perdes itu memberikan pemahaman dan efek jera kepada warga agar memiliki rasa takut bila mencuri porang milik petani,” ujar Purnomo. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com