Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.028 SD dan 328 SMP di Jember Ajukan Ujian Tatap Muka, Dispendik Bakal Gelar Simulasi

Kompas.com - 07/04/2021, 20:15 WIB
Bagus Supriadi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

JEMBER, KOMPAS.com – Sebanyak 1.028 sekolah dasar negeri (SDN) dan 328 sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Jember mengajukan pelaksanaan ujian sekolah digelar secara tatap muka.

Bahkan, wali murid juga sudah mengirimkan surat pernyataan agar bisa digelar pembelajaran tatap muka.

Ujian sekolah untuk SD bakal dilaksanakan pada 26-30 April. Sedangkan ujian SMP pada 29 April hingga 4 Mei 2021.

Hal itu diungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Jember Mirfano dalam kegiatan dialog publik yang diselenggarakan oleh LP2M Unej bersama PWI Jember di Pendopo Wahyuwibawagraha Rabu (7/3/2021).

Baca juga: Video Viral Penemuan Mayat Nenek Berusia 90 Tahun di Kali Mati

“Dispendik sudah menerima surat dari 328 SMP dan 1.028 SD,” kata dia, dalam kegiatan tersebut.

Surat yang diajukan itu merupakan permohonan kepada bupati Jember sekaligus ketua satgas Covid-19 agar disetujui untuk menyelenggarakan ujian sekolah tatap muka.

“Jadi, sekolah ini sudah memohon untuk bisa segera melakukan ujian sekolah tatap muka,” terang dia.

Pihaknya sudah menyampaikan usulan tersebut pada bupati Jember. Rencananya, akan menggelar simulasi pada Jumat mendatang di SDN Sumbersari 02 dan SMPN 7 Jember.

Simulasi tersebut bertujuan untuk meyakinkan bupati dan seluruh anggota satgas Covid-19 kalau ujian sekolah tatap muka bisa dilakukan secara serempak.

Plt Kepala Dinas Pendidikan Jember Bambang Hariono menambahkan mekanisme pembelajaran tatap muka itu bisa dilakukan dengan cara wali murid mengirimkan surat pernyataan permintaan pembelajaran tatap muka pada sekolah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com