Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Rp 262 Juta Ditaruh di Mobil, Seketika Raib Saat Ditinggal Belanja, Pelaku Terekam CCTV

Kompas.com - 07/04/2021, 06:30 WIB
Kontributor Takengon, Iwan Bahagia ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BENER MERIAH, KOMPAS.com - Mahmud (48), seorang pedagang warga Kampung Musara, Kecamatan Pintu Rime Gayo, Kabupaten Bener Meriah, Aceh, kehilangan segepok uang yang ditaruhnya dalam mobil saat ditinggal berbelanja, Senin (05/04/2021). 

Tempat kejadian perkara (TKP) raibnya uang korban berada di Kampung Blang Sentang, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, tepatnya Toko UD Giat Tani.

Sesaat setelah kejadian, korban langsung membuat laporan ke Polsek Bukit. 

Kasubag Humas Polres Bener Meriah Iptu Juprizal menjelaskan, kejadian berlangsung sekitar pukul 10.00 WIB.

Awalnya, korban mengambil uang di bank lalu belanja sebentar.

Korban berangkat dari Kecamatan Pintu Rime Gayo, menuju bank di Simpang Balik dengan menggunakan mobil Toyota Innova. Korban mengambil uang tunai sebanyak Rp 312 juta. 

Baca juga: Uang Rp 1,6 Miliar Milik Pemprov Sumut Hilang Saat Ditinggal di Mobil

Uang modal usaha

Selanjutnya, korban menuju Toko UD Giat Tani untuk berbelanja barang kebutuhan kedainya. 

"Kemudin korban mengambil uang tunai dari dalam mobil sebesar Rp 50 juta. Sisa uang yang ada di dalam mobil Rp 262 juta diletakkan pada bagian bawah sebelah kiri sopir, serta dibungkus menggunakan plastik berwarna merah," ujar Iptu Juprizal melalui siaran tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (6/4/2021).

"Setelah selesai berbelanja, korban kembali masuk ke dalam mobil untuk kembali ke Kecamatan Pintu Rime Gayo. Pada saat itu korban sontak kaget, melihat uang tersebut telah tidak ada lagi di dalam mobilnya." 

Berdasarkan pengakuan korban, uang tersebut merupakan modal usaha sendiri untuk berbisnis sebagai agen. Kepada polisi korban mengaku uangnya tidak ada sangkut paut dengan pemerintahan.

Baca juga: Pencuri Modus Pecah Kaca Mobil Ditangkap Warga, Sudah 10 Kali Beraksi

Pelaku terekam CCTV, jumlahnya dua orang

Polisi kemudian melakukan pengecekan CCTV dari Toko UD Giat Tani dengan melibatkan dua orang personel Intelkam Polsek Bukit.

"Dari rekaman gambar, terlihat adanya dua orang terduga pelaku pencurian tersebut, dengan ciri-ciri menggunakan kendaraan roda dua jenis Yamaha Vixion berwarna hitam, penumpang kendaraan tersebut menggunakan tas ransel gurun army, serta keduanya menggunakan helm," kata Iptu Juprizal. 

"Saat pihak kepolisian sektor Bukit tengah memburu pelaku dengan mencari bukti-bukti pendukung lainnya," tutup Jufrizal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Aniaya Siswa SMP di Kupang, 2 Pria Ditangkap Polisi

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com