GOWA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dan sekitarnya menyebabkan tanah longsor di Jalan Trans-Sulawesi. Tanah longsor ini juga merusak rumah warga.
Musibah itu dilaporkan terjadi di Kecamatan Bungaya dan Kecamatan Tompobulu pada Jumat (2/4/2021) sekitar 04.00 Wita.
Di Desa Taipakodong, Kecamatan Tompobulu, longsor memutus jalur Jalan Trans-Sulawesi.
Baca juga: Longsor di Madiun Akibat 7 Jam Hujan, Kandang Berisi Ribuan Ayam dan 17 Rumah Rusak
Material longsor baru bisa dibersihkan sekitar 13.00 Wita, setelah aparat gabungan yang bantu warga bergotong-royong membersihkan jalan.
"Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada seluruh warga yang dengan sukarela bergotong royong membersihkan material longsor sehingga akses jalan kembali dapat dilalui," kata Kapolres Gowa AKBP Budi Susanto melalui pesan singkat, Sabtu (3/4/2021).
Sementara di Desa Mangempang, Kecamatan Bungaya, tanah longsor menimpa rumah milik Agus Salim (53).
Longsor merusak dinding rumah Agus dan material longsor masuk ke dalam rumah korban.
Baca juga: Satu Jam Hujan Lebat, Wonogiri Dilanda Banjir dan Longsor, Jalan Desa Jadi Mirip Sungai
Beruntung, saat kejadian berlangsung, Agus sedang berada di rumah kerabatnya.
"Kami telah mengungsi ke rumah kerabat dan sejak malam kami waspada karena hujan deras tidak berhenti" kata Agus Salim.
Hingga Sabtu (3/3/2021), hujan deras dan angin kencang masih terus mengguyur sejumlah wilayah di Kabupaten Gowa.
Petugas gabungan masih terus berupaya membersihkan material longsor serta pepohonan yang tumbang di sejumlah titik.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.