Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Seorang Kurir Korban Pencurian Motor: Saya Antar Paket, Pas Balik Motornya Sudah Tidak Ada...

Kompas.com - 12/03/2021, 21:06 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Abdul Manan Swandi, seorang kurir ekspedisi tak habis pikir dengan nasib apes yang menimpanya pada Sabtu (6/3/2021) siang.

Motor yang biasa dipakainya mengantarkan paket ke rumah pelanggan di Lombok Tengah hilang digasak maling.

Peristiwa itu terjadi saat Abdul mengantarkan paket di salah satu rumah warga di Dusun Karang Galuh, Desa Marong, Lombok Tengah.

Abdul membawa paket tersebut ke rumah warga. Sementara motornya dibiarkan berdiri di pinggir jalan.

Jarak antara rumah penerima paket dan motornya sekitar empat meter.

Tiba di depan pintu, Abdul mendapati penerima paket tak di rumah. Ia pun beberapa kali menelepon sang penerima paket, tetapi tak di angkat.

Baca juga: Terima 4 Laporan, Polisi Usut Kasus Dugaan Hoaks di Video Penembakan Gus Idris yang Viral

Akhirnya, Abdul memutuskan menitipkan paket itu di rumah tetangga.

"Pas saya balik menoleh, motor saya sudah tidak ada," kata Abdul saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (12/3/2021).

Padahal, kata Abdul, ia hanya menghabiskan waktu dua menit mulai turun dari motor, memberikan paket, hingga kembali ke motornya.

"Saya antar paket itu kurang dari dua menit, saya tidak ada dengar suara apa pun dari motor saya yang dicuri, pokoknya sepi senyap," kata Abdul.

Tak mencabut kunci

Abdul mengaku tak mencabut kunci dari motornya saat mengantar paket ke rumah pelanggan. Hal itu dilakukan karena jarak rumah yang dekat dan hanya sebentar mengantar paket.

Motor yang hilang itu merupakan Honda Vario dengan nomor polisi DR 25999 TM dengan corak putih biru.

 

Abdul mengaku mengalami kerugian sekitar Rp 20 juta, termasuk dari barang paket yang dibawa.

Korban pun telah melaporkan kejadian ini ke Polsek Praya Timur. Ia berharap pelaku segera ditangkap.

Kapolsek Praya Timur Iptu Dami mengaku telah menerima laporan Abdul.

Polisi pun telah menyelidiki kasus dugaan pencurian di Lombok Tengah tersebut.

Baca juga: Seorang Kurir Kehilangan Motor Saat Antar Paket ke Rumah Pelanggan, Kerugian Sekitar Rp 20 Juta

"Ya benar kami sudah menerima laporan dari terduga korban, dan saat ini kami masih menunggu keterangan dari saksi," kata Dami saat dihubungi.

Dami mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati terhadap aksi pencurian motor.

"Di mana pun, kita harus waspada, jangan lupa kunci setang motor, jangan sampai memberikan kesempatan terhadap pencuri dengan abai terhadap kendaraan kita," kata Dami.

(KOMPAS.com/Idham Khalid)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com