Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bayi Ditemukan di Tempat Pembuangan Sampah, Kondisinya Hipotermia

Kompas.com - 10/03/2021, 16:00 WIB
Hamzah Arfah,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Seorang bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan warga perumahan Omah Indah Menganti, yang terletak di Desa Bringkang, Kecamatan Menganti, Gresik, dibuang di sekitar tempat pembuangan sampah setempat, Rabu (10/3/2021).

Kapolsek Menganti AKP Tatak Sutrisno mengatakan, bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh Sutanto (58).

Pada saat ditemukan, bayi yang diketahui memiliki berat sekitar 1,1 kilogram tersebut dalam keadaan masih hidup, namun kondisinya kritis dengan warna tubuh tampak kebiruan.

Saat ditemukan, bayi tersebut tampak tidak disertai baju maupun kain apapun.

Baca juga: Pria Ini Tewas Diduga Tersambar Petir Saat Neduh di Bawah Pohon

Sehingga, kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ibnu Sina Gresik, untuk mendapatkan pertolongan medis lebih lanjut.

"Ditemukan oleh warga pada saat sedang bersih-bersih makam," ujar Tatak, saat dihubungi awak media, Rabu.

Tatak menuturkan, Sutanto yang pertama kali menemukan bayi tersebut awalnya sedang membersihkan area makam dari sampah.

Ketika mendatangi tempat pembuangan sampah dan hendak membuang yang dibersihkan, Sutanto sempat dibuat curiga dengan keberadaan sebuah tas plastik berukuran besar warna merah yang ada di lokasi pembuangan sampah.

"Setelah dibuka, ternyata berisi bayi perempuan dengan tali pusar masih melekat di tubuhnya," ucap dia.

 

Temuan bayi berjenis kelamin perempuan tersebut kemudian dilaporkan kepada perangkat RW setempat, yang kemudian diteruskan kepada aparat kepolisian.

Sementara bayi tersebut sempat mendapat perawatan di bidan desa setempat, sebelum kemudian dirujuk ke RSUD Ibnu Sina untuk perawatan lebih lanjut.

"Diduga masih berusia tujuh bulan kandungan dan lahir prematur. Kondisinya mengalami hipotermia, tapi sudah dilarikan ke RSUD Ibnu Sina untuk perawatan medis," kata Tatak.

Baca juga: 346 WNA di Bali Langgar Prokes, Ada yang Beralasan Tak Percaya Covid-19

Atas temuan bayi yang tidak diketahui siapa orangtuanya ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan.

Polisi sudah mendatangi lokasi, meminta keterangan dari para saksi yang dianggap mengetahui, dan melakukan pengejaran terhadap orang yang telah tega membuang bayi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

3 Pemuda Ditangkap Polisi Saat Asik Main Judi Online di Warung Kopi

Regional
Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Kronologi Suami di Demak Ajak Adik Bunuh Pria yang Lecehkan Istrinya

Regional
Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Aceh Utara Terima 592 Formasi ASN pada 2024

Regional
Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Jalan Raya di Bandung Barat Tertimbun Longsor, Lalu Lintas Bandung-Purwakarta Tersendat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Regional
7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

7.945 Calon Mahasiswa Ikuti UTBK di Untidar Magelang, Berikut 8 Lokasi Tesnya

Regional
Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Sandiaga Uno Enggan Berandai-andai Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Regional
Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com