PALEMBANG, KOMPAS.com - Sebanyak 17.000 guru di Palembang, Sumatera Selatan, mulai disuntik vaksin Covid-19, untuk menekan penyebaran virus Corona.
Wakil Wali Kota Palembang Fitrianti Agustinda mengatakan, vaksinasi akan diberikan kepada seluruh guru di Palembang.
Mulai dari guru tingkatan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Taman Kanak-kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), SMP dan SMA.
Namun, untuk tahap awal ini baru 825 guru yang dilakukan vaksinasi. Sementara, sisanya akan dilakukan secara bertahap.
"Guru menjadi prioritas utama karena terkait dengan pembukaan sekolah, setelah selesai diberlakukan belajar tatap muka,"kata Fitrianti usai meninjau proses vaksinasi di Dinas Pendidikan Kota Palembang, Senin (8/3/2021).
Baca juga: Rencana Belajar Tatap Muka, Guru Prioritas Vaksin Tahap Kedua di Gunungkidul
Fitrianti mengatakan, pembukaan sekolah akan dilakukan jika seluruh guru telah divaksin. Sehingga, ia menargetkan 17.000 guru yang ada di kota Palembang akan selesai divaksin pada Juli mendatang.
"Rekomendasi IDI sekolah tatap muka dilakukan jika sudah zona hijau dan guru seluruhnya divaksin. Jika ini sesuai target, maka sekitar bulan Juli sekolah tatap muka diberlakukan," ujarnya.
Fitrianti menerangkan, seluruh guru di Palembang tidak ada yang melakukan penolakan untuk divaksin. Namun, mereka masih tetap akan dilakukan screening sesuai dengan aturan.
"Harapan kita seluruh guru cepat divaksin sehingga sekolah kembali bisa dibuka," ungkapnya.
Baca juga: Kejar Belajar Tatap Muka, Jokowi Targetkan Vaksinasi Guru Rampung Juni