Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Bocah Terseret Arus Sungai Pajalesang Palopo, 2 Orang Selamat

Kompas.com - 07/03/2021, 21:54 WIB
Amran Amir,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PALOPO, KOMPAS.com – Sebanyak empat anak di Kelurahan Pajalesang, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Sulawesi Selatan, terseret arus Sungai Pajalesang, Minggu (7/3/2021).

Keempat anak tersebut yakni Nurfaeni (11), Saskia (6), Murni (8) Nurfaisah (12).

"Dari empat anak yang hanyut terbawa arus, Murni dan Nurfaisah tidak berhasil diselamatkan oleh warga," ujar Koordinator TRC BPBD Kota Palopo Richard, Minggu.

Richard menuturkan, keempat anak tersebut awalnya tengah asyik mandi di Sungai Pajalesang.

“Air bah membawa material berupa kayu sehingga menyulitkan mereka selamat apalagi air cukup deras. Saat kejadian kondisi cuaca terutama di hulu sungai terjadi hujan deras,” ucap Richard.

Baca juga: 80 Pegawai Lapas Palopo Divaksin Covid-19, 2 Orang Fobia Jarum Suntik

Setelah dilakukan pencarian beberapa jam, satu bocah hilang bernama Nurfaisah berhasil ditemukan dan langsung dievakuasi ke rumahnya.

Komandan Tim Basarnas Palopo Usman Alwy Ansar mengatakan, korban ditemukan meninggal dunia.

“Korban ditemukan sejauh dua kilometer dari titik awal kejadian dan dievakuasi bersama Basarnas, BPBD Palopo dan Luwu, Pramuka dan potensi Sar lainnya dengan kondisi sungai tempat ditemukan cukup dalam sekitar dua meter,” ujar Usman.

Menurut Usman, pencarian terhadap satu bocah lainnya yakni Murni akan dilanjutkan besok.

“Untuk satu korban yang belum ditemukan akan dilanjutkan pencarian menyasar sepanjang sungai dari sisi kiri dan kanan,” tutur Usman.

Baca juga: Polisi Bubarkan Kegiatan Hari Peduli Sampah di Palopo, Dinilai Tak Taat Prokes

Usman mengungkapkan, proses pencarian terkendala dengan arus sungai yang cukup deras.

“Selain arus sungai deras juga keruh disertai material berupa kayu dan minimnya penerangan dalam pencarian," ungkap Usman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com