Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengakuan Suami TKI Karawang yang Terpapar Corona B.1.1.7, Istri Pulang 10 Menit Langsung ke Brebes

Kompas.com - 05/03/2021, 13:04 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Gani (43), warga Kecamatan Pedes, Karawang menyebut istrinya A (45) kembali dari Jakarta pada 12 Februari 2021.

A hanya mampir sekitar 10 menit kemudian langsung menuju Brebes, Jawa Tengah.

Gani menyebut A tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 31 Januari 2021 setelah dua tahun bekerja di Arab Saudi.

Itupun kepulangannya terlambat.

A tertahan di bandara Arab Saudi selama satu bulan lantaran muncul virus baru yang menyebabkan tak setiap hari ada penerbangan.

A kemudian menjalani isolasi selama 11 hari di Wisma Pademangan, Jakarta.

Kemudian pada 12 Februari 2021, dokter membolehkan A pulang. A kemudian menuju rumahnya di Kecamatan Pedes, Karawang.

"Sekitar 10 menitan, salaman terus berangkat ke Brebes, rumah orang tuanya," ujar Gani ditemui di rumahnya, Kamis (4/3/2021).

Baca juga: Pulang dari Saudi, 2 TKI Karawang Terpapar Mutasi Virus Corona B.1.1.7, Masyarakat Diminta Tak Panik

Gani tak tahu istrinya kena Covid-19

Gani mengaku tak tahu istrinya sempat positif Covid-19. Sebab saat pulang, A membawa surat keterangan bebas virus corona dari dokter. Sang istri juga tak cerita.

Gani hanya tahu istrinya menjalani karantina usai pulang dari Arab Saudi karena prosedur, buka karena sempat terpapar virus itu.

"Itu kan aturan dari karantina yah, orang turun dari pesawat diisolasi yah, ngikutin aturan aja. Karena di Arab gak mungkin orang positif diturunkan (dipulangkan) ke Indonesia," kata Gana.

Gani pun mengaku kaget begitu ramai kabar istrinya terpapar virus Corona B.1.17. Ia mengaku tahu saat petugas medis datang ke rumahnya pada Rabu (3/3/2021) lalu.

Baca juga: Warga Karawang yang Sempat Terpapar Corona B.1.1.7 Kini Ada di Brebes

Suami TKI yang terpapar B.1.1.7 bantah istri kabur ke Brebes

Gani pun membantah kabar istrinya kabur ke Brebes. Melainkan saat itu, A, istrinya, tak mengetahui telah terpapar virus Corona B.1.1.7.

"Saya tahu itu ya dari petugas Covid-19. Lah orang istri saya udah sehat udah bawa surat sehat juga, kenapa jadi begini, hampir dua minggu baru dikasih kabar, tapi kan udah sehat makannya bisa pulang," ujar Gani.

Gani dan keluarganya sempat dilakukan pemeriksaan oleh tenaga medis. Begitu juga istrinya diperiksa oleh tenaga kesehatan di Brebes.

Ia menyebut sang istri tak mengeluhkan gejala apapun. Hanya saja, kata Gani, kelelahan lantaran membawa tas berukuran besar.

"Enggak (sakit), dia cuma ngomong dia kecapean bawa tas gede. Gitu aja," ungkap Gani.

Baca juga: Virus Corona Baru B.1.1.7 Terdeteksi di Karawang, Ridwan Kamil: Kami Tes Berkali-kali, Jangan Sampai Kecolongan

2 TKI Karawang terpapar B.1.1.7

A merupakan salah satu dari dua warga Karawang yang terpapar virus Corona B.1.1.7 setelah pulang dari Arab Saudi.

Satu lainnya yakni M (40), warga Kecamatan Lemahabang, Karawang. M kini menjalani isolasi di rumahnya.

Diberitakan sebelumnya, dua warga Karawang yang terpapar virus Corona B.1.1.7 pulang ke Indonesia dari Arab Saudi menggunakan pesawat yang berbeda.

Baca juga: Ridwan Kamil: Varian Baru Virus Corona B.1.1.7 Ditemukan di Karawang

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com