Yantje menilai, tidak kunjung dieksekusinya Tengko telah melukai rasa keadilan masyarakat. ”Wibawa hukum dan peran negara dipertanyakan. Orang yang terbukti bersalah, tetapi dibiarkan berkeliaran,” ucapnya.
Direktur Lumbung Informasi Rakyat (Lira) Maluku Jan Sariwating mendesak kejaksaan berani mengeksekusi Tengko. ”Untuk menghindari gejolak sosial jika eksekusi dilakukan, sangat baik jika Tengko seperti Susno. Menyerahkan diri juga menunjukkan kepada masyarakat bahwa Tengko warga negara yang patuh hukum,” paparnya.
Wali Kota Medan Rahudman Harahap, kemarin, menjalani sidang perdana di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan, Sumatera Utara.
Jaksa penuntut umum mendakwa Rahudman, saat menjabat Sekretaris Daerah Tapanuli Selatan, bersama pemegang Kas Sekretariat Daerah Tapanuli Selatan Amrin Tambunan, mengorupsi Tunjangan Penghasilan Aparat Pemerintah Desa tahun 2005 senilai Rp 2,071 miliar. Amrin telah divonis tiga tahun penjara pada 2011.
Kejaksaan Negeri Makassar, Sulawesi Selatan, mengeksekusi mantan Kepala Bagian Pemerintahan Kota Parepare Umar Usman dan bekas Direktur Utama PT Pares Bandar Madani Fres Lande terkait korupsi APBD Kota Parepare 2004 senilai Rp 1,5 miliar.