Truk Minyak Goreng Tabrak Empat Mobil dan Rumah di Jalur Semarang-Magelang

MAGELANG, KOMPAS.com — Truk tangki bermuatan minyak goreng menghantam sebuah rumah di Jalan Raya Semarang-Magelang, tepatnya di Dusun Segrawah, Desa Krincing, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Diduga, rem truk bernomor polisi T 8261 DE itu blong.

Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi pada Sabtu (2/7/2016), sekitar pukul 15.30 WIB, itu. Namun, bangunan rumah milik Muji, warga setempat, rusak berat.

Kepala Pos Pengamanan Secang, Ipda Pramono Abdi, menjelaskan, saat itu arus lalu lintas mulai padat. Truk yang dikemudikan Giyanto (54) itu melaju dari arah Semarang menuju Magelang dengan kecepatan tinggi dan oleng.

Rem truk kemudian blong ditambah jalan yang menurun. Truk lalu menabrak empat mobil di depannya. Mobil pertama yang ditabrak adalah mobil Grand Livina B 1248 WVG yang dikemudikan Rakian (28), warga Bukit Wahid, Semarang, Jawa Tengah.

Selanjutnya, truk menabrak mobil Terios Hitam nomor polisi F 1202 HP, Livina Gold nomor polisi D 1282 WV, lalu Innova Hitam B 477 BGR.

"Truk terhenti setelah menghantam rumah milik Muji, warga setempat. Dugaan kami rem truk blong sehingga pengemudi kehilangan keseimbangan hingga menabrak mobil di depannya,” ujar Pramono, Sabtu petang.

Akibat kecelakaan itu, sopir truk yang berasal dari Dompan Mororejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, itu mengalami luka ringan.

Begitu juga dengan sang kernet yang bernama Bejo Suwarno (44), warga Pangisan, Banyurejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, meski badannya sempat terjepit badan truk selama kurang lebih 30 menit.

"Saat dievakuasi keduanya dalam kondisi sadar, namun tetap kami bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan, jadi sementara kami belum mintai keterangan," ungkap dia.

Sementara itu, rumah milik Muji mengalami rusak cukup berat, tembok permanen, dan atap rumah jebol. Beruntung, penghuni rumah yang saat itu sedang tidur tidak mengalami luka meskipun masih terlihat shock.

Rakian, pengemudi Grand Livina B 1248 WVG, menceritakan, sebelum kejadian ia mengemudikan mobil dengan pelan karena arus lalu lintas yang padat. Mobilnya sempat berhenti sebelum lampu merah pertempatan Secang.

"Tapi, dari belakang sebelah kiri, truk di belakang saya tiba-tiba melaju dan menghantam bodi mobil saya,” katanya.

Meski tak mengalami luka-luka, ia terlihat masih terguncang. Padahal, ia masih harus melanjutkan perjalanan mudik dari Semarang ke Yogyarakta. Pengemudi mobil Terios Hitam F 1202 HP, Eri (37), juga mengaku masih shock pasca-kecelakaan itu.

Truk menabrak bodi mobil sebelah kanan. Ia dan keluarganya sedianya hendak mudik ke Malang dari Bogor.

"Perjalanan dari Bogor sampai Semarang berjalan lancar, tetapi di sini ditabrak dari belakang. Kami tetap bersyukur tidak mengalami luka-luka,” kata dia.

Truk masih terus melaju hingga menabrak Toyota Innova Hitam yang dikemudikan Iwan Dwi Arto (27). Bahkan, karena terdorong, mobil Innova tersebut masuk gang kampung.

"Anak saya yang berada di belakang sempat teriak, terus mobil menabrak pembatas jalan hingga masuk gang ini," ujar Setiyando (54), salah satu penumpang mobil Toyota Innova Hitam.