Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lihat Rumah Beserta Istri dan Anak Terbakar, Edy Pingsan

Kompas.com - 24/11/2015, 18:53 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Edy Priyanto (44) akhirnya pulang, setelah mendapat kabar bahwa rumahnya di Jalan Bendul Merisi Surabaya terbakar, Selasa (24/11/2015) sore.  

Edy langsung pingsan saat melihat rumahnya sudah rata dengan tanah, dan mendengar kabar bahwa istri dan dua anak perempuannya ikut terbakar dan tewas di dalam rumah.

Saat rumahnya terbakar, dia sedang bekerja di luar kota. Saat dia datang, tim Polrestabes Surabaya sedang melakukan olah tempat kejadian perkara.

Saat langkahnya masuk di gang rumah, Edy tidak kuasa menahan berat tubuhnya dan terjatuh. 

Untungnya petugas kebakaran yang ada di samping Edy langsung sigap dan membopongnya ke mobil ambulan yang ada tidak jauh dari gang rumahnya.

Hanya sebentar tidak sadarkan diri, Edy kembali bangun dan memaksa masuk ke area yang sudah diberi garis polisi. Namun petugas melarangnya, Edy pun diminta masuk ke rumah tetangganya untuk menenangkan diri.

Sementara itu, usai melakukan olah TKP, jenazah istri Edy, Sukarti, dan dua anaknya Manda Ramadhani dan Putri Oktasari dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Jatim dengan tiga mobil yang berbeda.

Ibu dan dua anak perempuan tersebut diduga terjebak api saat kebakaran.

Sholeh, salah seorang saksi mata mengaku sempat melihat korban Sukarti mondar mandir di sekitar rumahnya yang terbakar.

"Seperti mau keluar, tapi ragu-ragu, mungkin masih menunggu anaknya yang masih ada di dalam rumah," kata dia.

Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Takdir Matanette di lokasi, mengaku masih mencari penyebab kebakaran yang menewaskan tiga orang dalam satu rumah itu.

"Tempat kejadiannya sudah rusak, kami sedikit kesulitan melacak titik apinya," terang Takdir.

Setidaknya 15 rumah yang rusak total dalam peristiwa kebakaran di pemukiman padat Kelurahan Jagir Sidoresmo, Kecamatan Wonokromo itu. Sementara tiga rumah lainnya pun terdampak. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com