Promosi Durian, Warga Gelar Lomba Burung Berkicau

Lomba yang dihelat oleh Warga Desa Kebonrejo, Kecamatan Candimulyo itu diikuti oleh puluhan pecinta burung sekaligus penggemar durian.

Menurut Zaenal Muttaqin, Kepala Desa Kebonrejo, lomba ini merupakan wujud kerjasama antara Pemdes setempat dengan Magelang Kicau Mania (MKM). Lomba yang baru pertama digelar itu bertujuan untuk memberikan ruang kompetisi untuk pecinta burung, selain itu juga untuk mempromosikan buah durian yang memang banyak terdapat di Desa Kebonrejo.

"Desa kami merupakan penghasil utama buah durian di Kabupaten Magelang, namun sejauh ini justru yang terkenal daerah lain, karenanya kami perlu promosi agar durian lokal kami terangkat," ujar Zaenal, Senin (16/3/2015).

Zaenal menjelaskan, lomba burung berkicau ini dibagi ke dalam tiga kelas yakni A, B, dan Bebas. Adapun burung yang dilombakan adalah murai batu, kacer, cucak ijo, cendet, cucak jenggot, kapas tembak, lovebirds, pleci, anis merah, ciblek, kenari dan campuran.

Mutaqin mengatakan Desa Kebonrejo memiliki 5.000 pohon durian produktif dan 5.000 pohon muda. Ribuan pohon itu ditanan di lahan pertanian maupun halaman warga setempat.

Camat Candimulyo Agung Nugroho menambahkan, pihaknya telah mendorong 19 pemdes lainnya di wilayah Kecamatan Candimulo untuk menggerakkan warga agar kreatif mengadakan berbagai kegiatan yang bersifat promosi dan mengangkat ekonomi warga.

"Pemdes jangan diam saja. Mereka harus menggerakkan warganya. Lomba burung bagus untuk pelestarian alam dan memperkaya keanekaragaman hayati. Petani merawat pohon durian sehingga otomatis menjadi tembak berkembang biak burung liar," kata Agung.

Panen raya durian yang dikemas dalam kegiatan Festival Durian candimulyo sendiri akan digelar pada 19-21 Maret 2015 di Lapangan Candimulyo, Kabupaten Magelang. Festival akan dimeraihkan dengan bernagai kegiatan, seperti kirab gunungan durian dan buah eksotik, bazar makanan olahan buah durian, lomba "gede-gedean" buah durian dan lain sebagainya.