Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unggul Mutlak, Jogja "Milik" Jokowi

Kompas.com - 18/07/2014, 20:08 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DI Yogyakarta, Jumat (18/7/2014) mengelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pilpres tahun 2014 di Hotel Ambarrukmo.

Berdasarkan rekapitulasi hasil penghitungan suara, pasangan calon presiden-wakil presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla unggul di seluruh wilayah Kabupaten/Kota DIY. Di DIY, Jokowi-JK memperoleh suara 1.234.249 (55,81persen). Sementara Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mendapat 977.342 (44,19 persen).

Secara rinci di Kabupaten Kulonprogo, Prabowo-Hatta memperoleh 127.144 dan Jokowi-JK memperoleh 136.881. Di Kota Yogyakarta Prabowo-Hatta memperoleh 98.441suara dan Jokowi-JK 147.900 suara. Di Kabupaten Gunungkidul, Prabowo-Hatta memperoleh 176.801 suara dan Jokowi-JK 280.110.

Di Kabupaten Sleman Prabowo-Hatta memperoleh 303.420 suara dan Jokowi-JK 355.975 suara. Sementara di Kabupaten Bantul, Prabowo -Hatta memperoleh 271.535 dan Jokowi-JK 313.383.

Total suara di DIY sebanyak 2.245.164. Surat suara sah sebanyak 2.211.591 dan surat suara dinyatakan tidak sah sebanyak 33.573. Pengguna hak pilih seluruh Kabupaten/kota 2.245.164 dan pemilih yang tidak menggunakan hak pilihnya sebanyak 566.980.

"Pemilu presiden saat ini merupakan pemilu paling transparan dibandingkan sebelumnya. KPU membuka akses kepada publik. Mulai dari pengecek daftar nama pemilih sampai dengan penghitungan suara melalui web," kata Ketua KPU DIY, Hamdan Kurniawan.

Hamdan Kurniawan menuturkan, tingkat partisipasi pemilih dalam pilpres 2014 mencapai 78.84 persen. Angka ini menurun dibandingkan Pileg 2014 kemarin yang mencapai 80 persen. "Meski menurun masih di atas target nasional 79 persen," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com