Kawanan pengemis yang datang secara berkelompok itu diduga dikoordinir oleh pihak tertentu. Dengan penampilan yang memelas, mereka meminta apa saja kepada warga mulai dari beras, pakaian sampai uang. Meski pemerintah setempat sudah melarang, namun tidak menghalangi kawanan pengemis meminta belas kasihan dari kantor hingga ke rumah warga.
Di kompleks BTN Graha Citra Makkanyuma, Minggu (28/7/2013) misalnya, kawanan pengemis bergantian mendatangi rumah warga sambil meminta apa saja kepada penghuni komplek. Umumnya, mereka bekerja secara berkelompok tiga hingga empat orang.
Kelompompok lainnya kemudian menyusul berselang beberapa menit setelah kelompok yang lain meninggalkan lokasi.
Seorang warga Polewali Mandar, Ical, mengaku heran dengan kawanan pengemis tersebut. Dia semula memberikan sejumlah uang kepada pengemis pertama dan kedua yang datang ke rumahnya. Namun dalam waktu yang tidak lama, pengemis lain juga mendatangi rumahnya.
Ical yang semula iklas memberi, belakangan jadi kesal dan merasa dimanfaatkan para pengemis. “Bayangkan, 1 hari berapa pengemis datang ke rumah. Mereka biasnaya datang berdua atau bertiga dalam satu kelompok,” ujar Ical.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.