Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berkah Pengepul Kulit Domba Kurban di Sukabumi Saat Idul Adha

Kompas.com - 19/06/2024, 16:06 WIB
Riki Achmad Saepulloh,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Keberkahan Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriah nampaknya juga dirasakan oleh pengepul kulit domba di Sukabumi.

Ahmad (44) misalnya, pengepul asal Jalan Pramuka, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Jawa Barat, mengaku bisa meraup omzet hingga ratusan juta rupiah di momen Idul Adha.

Ahmad mengaku, dalam tiga hari masa pemotongan hewan kurban, ia bisa mengumpulkan hingga puluhan ribu lembar kulit domba.

“Kalo ramainya setahun sekali, momen Idul Adha rata-rata tiga hari ini dapet 10.000 lembar kulit domba. Omzet sampai Rp 200 juta lebih ada,” kata Ahmad kepada Kompas.com, Rabu (19/6/2024).

Baca juga: Cegah Penipuan, Ratusan Tahun Lalu Pengacara Tulis Dokumen Hukum di Kulit Domba

Ahmad menerima kulit domba dari warga sekitar, selain itu juga warga dari beberapa daerah Kabupaten Sukabumi menjual kulit hewan kurban itu kepada Ahmad.

Dari satu lembar kulit domba, Ahmad bisa membayar Rp 5.000 hingga Rp 50.000. Hal itu juga tergantung panjang dan kualitas barang yang ditawarkan.

“Yang bagus berukuran 120 centimeter kami hargai Rp 45.000-50.000 tergantung kualitas, kalo kondisinya udah rusak kaya bolong gitu dihargai Rp 5.000,” lanjut Ahmad.

Selain kulit domba, tak jarang warga pun membawa kulit sapi, yang ditawarkan kepada Ahmad.

Kalo sapi ke sini jarang-jarang, karena diutamakan kulit domba, tapi kalo ada yang kirim kulit sapi diterima per kilo kisaran Rp 7.000,” ungkap Ahmad.

Baca juga: 3 Tips Membersihkan Tas dari Kulit Sapi, Jangan Dicuci

Nantinya kulit domba yang sudah dikumpulkan, sambung Ahmad, akan dikirim ke Garut. Namun sebelum pengiriman akan diawetkan menggunakan garam terlebih dahulu.

“Nanti dikirim ke Garut, untuk keperluan jaket, dompet, sabuk, sarung tangan, banyaklah yang menggunakan bahan kulit domba.”

“Sebelum dikirim kulitnya dipisahkan terlebih dahulu dengan daging yang masih menempel, habis itu dilanjutkan ke proses pengawetan dengan cara dilumuri garam 2-3 kali pengulangan, dan siap dikirim,” tutup Ahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resmi Jadi Kader PDI-P, Sinoeng Optimistis Dapat Rekomendasi Maju Pilkada Salatiga 2024

Resmi Jadi Kader PDI-P, Sinoeng Optimistis Dapat Rekomendasi Maju Pilkada Salatiga 2024

Regional
Kadisdik Sebut Kepala SMAN 8 Medan yang Tak Naikkan Siswanya Lalai

Kadisdik Sebut Kepala SMAN 8 Medan yang Tak Naikkan Siswanya Lalai

Regional
Sejarah Kabupaten Bengkalis

Sejarah Kabupaten Bengkalis

Regional
Tersengat Listrik Saat Bersihkan Pohon Jati, Pria di Lembata Tewas

Tersengat Listrik Saat Bersihkan Pohon Jati, Pria di Lembata Tewas

Regional
6 Pejabat Polisi di Riau Dimutasi

6 Pejabat Polisi di Riau Dimutasi

Regional
Kasus Mayat Dicor di Palembang, Keluarga Korban: Pelaku Bukan Lagi Manusia

Kasus Mayat Dicor di Palembang, Keluarga Korban: Pelaku Bukan Lagi Manusia

Regional
PDIP Optimis Menang Lawan Kotak Kosong di 12 Daerah Jateng dalam Pilkada

PDIP Optimis Menang Lawan Kotak Kosong di 12 Daerah Jateng dalam Pilkada

Regional
Mengintip Potensi Mangrove di Tengah Desakan Pertumbuhan Ekonomi

Mengintip Potensi Mangrove di Tengah Desakan Pertumbuhan Ekonomi

Regional
Warga Demak Tewas Setelah Terlindas Truk Tronton di Jalan Arteri Semarang

Warga Demak Tewas Setelah Terlindas Truk Tronton di Jalan Arteri Semarang

Regional
Hasil Otopsi, Penagih Utang di Palembang Dihantam Benda Tumpul dan Leher Dijerat Tali

Hasil Otopsi, Penagih Utang di Palembang Dihantam Benda Tumpul dan Leher Dijerat Tali

Regional
Pasien Keluhkan Pelayanan Dokter di RS Pekanbaru, Ancam Lapor IDI

Pasien Keluhkan Pelayanan Dokter di RS Pekanbaru, Ancam Lapor IDI

Regional
Pj Agus Fatoni Pastikan Seluruh ASN di Sumut Bersikap Netral saat Pilkada

Pj Agus Fatoni Pastikan Seluruh ASN di Sumut Bersikap Netral saat Pilkada

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 27 Juni 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 27 Juni 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Sedang

Regional
Kasus Pembunuhan Penagih Utang, Polisi Segel Rumah Mewah Bos Distro 'Anti Mahal'

Kasus Pembunuhan Penagih Utang, Polisi Segel Rumah Mewah Bos Distro "Anti Mahal"

Regional
Warga Semawung Purworejo Swadaya Bangun Jembatan Bambu Atasi Kesulitan Akses Bertahun-tahun

Warga Semawung Purworejo Swadaya Bangun Jembatan Bambu Atasi Kesulitan Akses Bertahun-tahun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com