Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati, Polda Jateng Bakal Bina Masyarakat Sukolilo

Kompas.com - 19/06/2024, 09:29 WIB
Labib Zamani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah tidak hanya melakukan upaya hukum dalam kasus pengeroyokan bos rental di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.

Kapolda Jateng, Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, pihaknya juga akan melakukan upaya pembinaan kepada masyarakat pascakejadian tersebut.

"Jadi nanti kita akan lakukan upaya tidak hanya upaya hukum semata. Jadi nanti akan kita lakukan upaya pembinaan masyarakat pasca kejadian," kata Luthfi ditemui di Klaten, Jawa Tengah, Rabu (19/6/2024).

Baca juga: Saat Kapolda Jateng Peringatkan Pelaku Lain Pengeroyokan Bos Rental...

Pembinaan ini, lanjut Luthfi sudah menjadi kewajiban Polri agar kasus serupa tidak kembali terulang.

"Artinya tidak boleh masyarakat kita tinggal begitu saja karena suatu kejadian. Tapi jadi kewajiban Polri untuk melakukan pembinaan agar tidak terulang kejadian yang sama," jelas dia.

Ia menambahkan, kasus pengeroyokan bos rental di Sukolilo menjadi pelajaran berharga bagi masyarakat Indonesia.

Luthfi meminta agar masyarakat tidak main hakim sendiri dan menyerahkan penegakan hukum kepada kepolisian.

"Ini merupakan pelajaran yang amat berharga bahwa di Indonesia ini Polri merupakan salah satu penegak hukum yang patut untuk dipatuhi. Apalagi main hakim. Dan ini bisa terjadi di tempat lain tidak hanya Pati," kata dia.

"Emosi sesaat yang dipicu oleh orang tertentu sehingga menimbulkan suatu kemarahan yang kuat-kuat. Panggil polisi untuk melakukan hal yang sifatnya diperlukan oleh masyarakat," sambung dia.

Diketahui, polisi telah menetapkan 10 orang tersangka kasus pengeroyokan bos rental di Sikolilo. Polisi juga masih mendalami kemungkinan ada penambahan tersangka baru.

Baca juga: Tersangka Pengeroyok Bos Rental di Sukolilo Pati Bertambah Jadi 10 Orang

Sebelumnya, BH (52), pengusaha rental mobil asal Jakarta, tewas dikeroyok warga saat mengambil kendaraan rentalnya di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Kamis (6/6/2024).

Saat membuka pintu dan membawa mobil rental miliknya, BH menggunakan kunci cadangan.

Warga yang melihat BH membawa mobil yang parkir di halaman rumah warga yang bernama Aris itu kemudian berteriak maling.

Sontak massa yang berada di lokasi mengejar mobil yang dibawa BH dan tiga orang lainnya lalu menganiaya mereka.

Pemilik rental mobil Mitra Cempaka yang beralamat di Jalan Sumur Batu Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, itu pun dinyatakan meninggal dunia.

Sementara tiga rekannya, yakni SH (28) warga Jakarta Barat, KB (54) warga Kabupaten Tegal, dan AS (37) warga Jakarta Timur harus dirawat di rumah sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Pilkada Sumbawa, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Ajukan Pengunduran Diri

Maju Pilkada Sumbawa, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Ajukan Pengunduran Diri

Regional
Menjadi Seniman Menemukan Jati Diri

Menjadi Seniman Menemukan Jati Diri

Regional
[POPULER REGIONAL] Mengungkap Fakta Kematian Afif... | Balita di Kediri Diduga Dibunuh Orangtua

[POPULER REGIONAL] Mengungkap Fakta Kematian Afif... | Balita di Kediri Diduga Dibunuh Orangtua

Regional
Ajudan Bupati Halmahera Barat Diduga Pukul Warga yang Akan Sampaikan Aspirasi

Ajudan Bupati Halmahera Barat Diduga Pukul Warga yang Akan Sampaikan Aspirasi

Regional
Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com