Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Jabar Sedang Memproses Sosok Calon Pengganti Pj Bupati Bandung Barat

Kompas.com - 09/06/2024, 16:44 WIB
Faqih Rohman Syafei,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin disebut tengah memproses calon pengganti Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif yang tersandung kasus dugaan korupsi ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Hal tersebut diungkap langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar, Herman Suryatman, usai meninjau Situ Cisanti, titik nol Sungai Citarum, Kabupaten Bandung, Minggu (9/6/2024).

Dia mengatakan, surat rekomendasi sosok calon pengganti Arsan Latif dalam waktu dekat akan segera dikirim ke Kemendagri.

Namun, dia tidak menyebut siapa sosok calon yang direkomendasikan oleh Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin untuk menduduki kursi Pj Bupati Bandung Barat.

Baca juga: Bus Rombongan Seni Wayang dari Bandung Diadang, 4 Orang Terluka

"Pak gubernur sudah memproses suratnya, akan kami kirimkan ke Kementerian Dalam Negeri," ujar Herman, kepada awak media.

Herman menerangkan, sosok pengganti Arsan Latif sepenuhnya ditentukan langsung oleh Kemendagri. Pemprov Jabar hanya merekomendasikan dan menerima hasilnya.

"Tentu berikutnya dikembalikan Kemendagri. Karena ini otoritas Kemendagri untuk menetapkan dan menentukan Penjabat Bupati Bandung Barat. Kami dari provinsi menyesuaikan," tambah dia.

Namun, kata dia, Pj Gubernur Jabar menentukan sosok yang pantas menduduk kursi orang nomor satu di Kabupaten Bandung Barat dengan berbagai kriteria.

Adapun sosok tersebut adalah yang cakap dalam mengoptimalkan pelayanan publik hingga mampu menjalankan roda pemerintahan di Kabupaten Bandung Barat dengan baik.

Selain itu, Herman menyebut, saat ini konsen Pj Gubernur Jabar adalah memastikan pelayanan publik terlayani dengan baik dan tata pemerintahan berjalan selaras dengan program pembangunan pasca pencopotan Arsan Latif.

"Yang paling penting kebutuhan masyarakat terjaga dan dikawal pada masa transisi ini," pungkas Herman.

Sebelumnya, Arsan Latif ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi Pasar Sindang Kasih Cigasong, Kabupaten Majalengka, oleh tim penyidik Kejaksaan Tinggi Jabar.

"Tim penyidik Kejati Jabar menetapkan AL sebagai tersangka dalam perkara tindak pidana korupsi penyalahgunaan kekuasaan/kewenangan secara sistematis dalam kegiatan bangun guna serah (Build, Operate and Transfer/BOT) Pasar Sindang Kasih Cigasong," kata Kasipenkum Kejati Jabar, Nur Sricahyawijaya.

Baca juga: Jadi Tersangka Korupsi, Arsan Latif Dicopot dari Jabatan Pj Bupati Bandung Barat

Arsan Latif menginisiasi penyusunan Peraturan Bupati Majalengka tentang Pedoman Pelaksanaan Pemilihan Mitra Pemanfaatan Barang Milik Daerah berupa bangun guna serah.

Arsan Latief juga telah mengondisikan proses lelang tersebut pada saat menjabat sebagai Inspektur Wilayah IV pada Itjen Kementrian Dalam Negeri.

"AL memasukan ketentuan persyaratan di luar ketentuan Permendagri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pedoman Pengelolaan Barang Milik Daerah dan PP Nomor 27 Tahun 2014 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah, dengan maksud untuk mengarahkan agar PT PGA memenuhi persyaratan dalam proses lelang dan akhirnya PT PGA memenangkan lelang investasi bangun guna serah Pasar Sindangkasih Cigasong Majalengka," ucap Nur.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejari Aru Maluku Musnahkan Barang Bukti 42 Perkara Pidana

Kejari Aru Maluku Musnahkan Barang Bukti 42 Perkara Pidana

Regional
Sampah Menumpuk di Jalanan Pemalang, Sudah 5 Hari Belum Terangkut Semua

Sampah Menumpuk di Jalanan Pemalang, Sudah 5 Hari Belum Terangkut Semua

Regional
Hutan Adat Rusak, Warga Papua Minta Perusahaan Salatiga Bertanggung Jawab

Hutan Adat Rusak, Warga Papua Minta Perusahaan Salatiga Bertanggung Jawab

Regional
OB Tak Sengaja Injak Gas, Honda Brio Tabrak Pintu Kaca Showroom hingga Pecah

OB Tak Sengaja Injak Gas, Honda Brio Tabrak Pintu Kaca Showroom hingga Pecah

Regional
Kasus Wanita Terjatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak, Jarak 'Treadmill' dan Jendela Hanya 60 Cm

Kasus Wanita Terjatuh dari Lantai 3 Tempat Gim di Pontianak, Jarak "Treadmill" dan Jendela Hanya 60 Cm

Regional
Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Pemkot Sukabumi Gelar Pertemuan Bahas Kematian Bayi Setelah Imunisasi, Orangtua Diminta Ajukan Otopsi

Regional
Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Motif Anak Bunuh Ayah Kandung di Kebumen Terungkap, Pelaku Mengaku Sakit Hati

Regional
Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Menjual di Bawah Harga Pasaran, Pengoplos Gas Bersubsidi Masih Bisa Raup Rp 3 Miliar

Regional
Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Ibu di Palembang Tewas Ditabrak Lari Truk Pengangkut Tanah

Regional
Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Ditemukan Tewas dengan Leher Terlilit Kain, Bayi di Sragen Diduga Korban Pembunuhan

Regional
Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Bunuh dan Buang Bayi di Tong Sampah, Mahasiswi Magelang Ini Melahirkan Sendirian di Kamarnya

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Remaja 13 Tahun Diduga Dicabuli 26 Pria di Baubau Sultra, Lapor Polisi Sejak Sebulan Lalu

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com