BANJARMASIN, KOMPAS.com - Seorang anak di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh ayah kandungnya sendiri SY.
Setelah dilaporkan oleh ibu korban, SY akhirnya ditangkap petugas Polresta Banjarmasin.
Dari hasil penyidikan, terungkap jika korban tidak hanya dicabuli oleh ayah kandungnya, tetapi juga oleh pamannya.
Baca juga: Tega, Ayah di Banjarmasin Cabuli Anak Kandung, Sudah Dilakukan Selama 4 Tahun
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Banjarmasin, AKP Eru Alsepa.
"Berdasarkan pengakuan korban, ada pelaku lain yang turut melakukan pencabulan, yakni pamannya," ujar Eru dalam keterangannya yang diterima, Selasa (4/6/2024).
Eru mengatakan, sejak kasus pencabulan ini dilaporkan ibu korban ke polisi, paman korban langsung melarikan diri.
"Saat ini paman korban berstatus daftar pencarian orang atau DPO," jelasnya.
Baca juga: Digauli Bapak Angkat, Siswi SD di Grobogan Hamil 8 Bulan
Baca juga: Guru Ngaji di Surabaya Dipolisikan, Diduga Cabuli Anak SD di Masjid
Karena kondisi trauma, korban selanjutnya akan diberikan pendampingan psikolog oleh Unit Perlindungan Anak dan Perempuan (PPA) Polresta Banjarmasin.
"Kita harus hati-hati. Kita juga minta pendampingan dari dinas terkait dan berkoordinasi dengan ahli psikologi," pungkas Eru.
Sebelumnya diberitakan, seorang anak di Banjarmasin, Kalsel menjadi korban pencabulan oleh ayah kandungnya sendiri SY.
Baca juga: Pembuang Bayi di Toko Laundry Semarang Ditangkap, Ternyata Seorang Pemandu Karaoke
Perbuatan itu dilakukan oleh pelaku terhadap korban selama 4 tahun.
Kasus ini terbongkar setelah ibu korban memergoki suaminya tengah mencabuli anaknya setelah pulang bekerja.
Pelaku kini mendekam di sel tahanan Polresta Banjarmasin untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Baca juga: Tak Miliki Rumah, Satu Keluarga di Buton 5 Tahun Tinggal di Toilet Umum
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.