KOMPAS.com - Video Penjabat Bupati Kupang Alexon Lumba, memarahi dua orang pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), viral di media sosial (medsos).
Alexon marah, karena dua pegawai itu swafoto saat doa upacara bendera dalam rangka memperingati hari Kebangkitan Nasional, Senin (20/5/2024).
Dalam video berdurasi 1 menit, 20 detik yang diperoleh Kompas.com, Selasa (21/5/2024) terlihat Alexon turun dari podium upacara.
Baca juga: Mengenang Jembatan Ngembik Magelang Sebelum Dibongkar, Uji Adrenalin sampai Swafoto
Ia langsung berjalan menuju dua pegawai perempuan yang diketahui bekerja di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Naibonat Kupang.
"Masa orang lagi berdoa kalian foto-foto. Kamu tidak ada agama barangkali. Mana ibu yang pakai kacamata," kata Alexon yang menuju dua pegawai yang berada di barisan paling belakang.
Bukannya diam, salah satu pegawai malah membantah dan mengaku tidak swafoto.
"Ah kau foto di sini. Masa tipu lagi saya. Saya pecat kamu sekarang," ujar Alexon dengan suara tinggi.
Salah seorang pegawai mengaku bahwa anaknya sedang sakit di rumah sakit. Pegawai yang satunya juga menyebut anak temannya sedang sakit.
Namun, Alexon tetap menuding keduanya swafoto saat berdoa bersama dalam upacara bendera.
Baca juga: Dikejar Tawon Saat Swafoto, 5 Mahasiswi di Pekanbaru Nekat Terjun ke Waduk
"Kalian baru jadi pegawai saja modelnya seperti ini," kata Alexon.
Mendengar itu, kedua pegawai itu hanya berdiri diam di barisan para pegawai lainnya.
Dihubungi Kompas.com pada Selasa sore, Alexon membenarkan kejadian itu.
"Itu kejadiannya saat upacara hari Kebangkitan Nasional digabung dengan penyerahan SK (surat keputusan) P3K di lapangan upacara Oelamasi," ujar Alexon.
Alexon mengaku, usai kejadian itu, dua pegawai tersebut menemuinya dan meminta maaf secara langsung.
Alexon pun menyebut tidak ada sanksi untuk dua pegawai itu karena dirinya sudah memaafkan.
"Kemarin juga ibu Sekda (Sekretaris Daerah) sudah lakukan pembinaan dan teguran keras ke mereka," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.