Wilayah pertama yang dilaporkan banjir berada di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) pada Selasa (7/5/2024). Sebanyak 1.695 rumah warga di dua Kecamatan terendam banjir.
Terbaru, Kabupaten Muara Enim juga ikut terendam setelah terjadi hujan selama empat jam yang dimulai pada pukul 05.00WIB hingga pukul 09.00WIB, Rabu (8/5/2024).
Baca juga: Diguyur Hujan Deras, 1.695 Rumah di OKU Terendam Banjir
Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumatera Selatan, Sudirman mengatakan, banjir tersebut terjadi di wilayah Pasar III, Kecamatan Muara Enim yang menyebabkan 50 rumah terendam.
"Debit air Sungai Aur dan Sungai Lematang meninggi. Sehingga membuat pemukiman warga menjadi terendam," kata Sudirman.
Sudirman menjelaskan, mereka telah menurunkan tim untuk membantu mengevakuasi warga yang tedampak.
Saat ini, belum ada laporan korban jiwa dari kejadian tersebut. Hanya saja, banyak perabotan rumah warga yang terendam banjir.
"Masyarakat diimbau tetap waspada dan hati-hati saat intensitas hujan yang tinggi," imbuhnya.
Baca juga: Banjir Rob Menyulap Hamparan Sawah di Pesisir Demak Menjadi Lautan
Kepala Pelaksana BPBD Muara Enim Abdurrozieq Putra menambahkan, ketinggian air akibat banjir tersebut telah mencapao 60 cm di Kecamatan Gunung Megang.
Selain meluapnya sungaj, banjir itu pun disebabkanakibat penyempitan drainase air dan gorong-gorong.
"Beberapa wilayah sekarang sudah berangsur surut setelah gorong-gorong dibersihkan,"kata dia.
Diberitakan sebelumnya, 1.695 rumah yang ada di dua Kecamatan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan terendam banjir setinggi lebih dari satu meter setelah sebelumnya diguyur hujan deras.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan mencatat, dua Kecamatan di OKU yang terendam Banjir tersebut adalah Baturaja Barat dan Baturaja Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.