Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Kompas.com - 04/05/2024, 17:37 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - AJ, seorang pria yang dipanggil Ceuceu ditemukan tewas dibunuh di rumah majikannya yang berada di kawasan Perumahan Frinanda, Desa Citepus, Kecamatan Pelabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat pada Sabtu (4/5/2024).

Jasad korban ditemukan dalam kondisi telanjang di ruang tamu sekitar pukul 04.15 WIB. Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil mengamankan pelaku pembunuhan yakni A (20).

Sebelum jasad korban ditemukan, warga sempat mendengar teriakan kesakitan pada pukul 03.40 WIB.

Saksi, P yang datang ke lokasi melihat pria yang tak dikenal keluar dari dalam rumah. Bahkan saat itu, P sempat menegur pria tersebut.

Baca juga: Tangisan Pedih Anak Saat Ayah-Ibunya Tewas Tertabrak Kereta Api di Sukabumi

Pria tak dikenal itu kemudian mengatakan penghuni rumah sedang shalat tahajud.

"Tak lama ada yang keluar laki-laki, itu keluar dari pintu badannya menyamping, saya tanya kok salat tahajud ada yang teriak-teriak, dia (terduga pelaku) masuk lagi ke dalam rumah, lalu hilang," kata P di lokasi kejadian.

Di saat bersamaan, perempuan berinisial P itu melihat pintu menuju lantai atas tempat menjemur baju, terbuka.

Diduga pelaku kabur dari atas dan meloncat menginjak blower AC rumah.

"Saya habis itu agak mundur, pas lihat ke atas pintu ke atas tempat jemur baju itu kebuka, itu ketahuan pas saya nunggu agak lama karena pria itu (terduga pelaku) tidak ada keluar-keluar," ucap P.

Baca juga: Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

P kemudian mengadukan hal tersebut kepada ketua RW setempat, Adi Ginanjar yang datang ke lokasi pada pukul 04.00 WIB.

"Dibantu sama warga pas buka pintu rumah itu ada korban di dalam," ujar Adi.

Adi mengaku dirinya sempat kaget ketika melihat korban sudah meninggal dan dalam kondisi tanpa busana.

"Kondisi korban telanjang dalam keadaan telungkup, ada bercak darah banyak bekas luka," ujar Adi.

Adi kemudian membuat laporan ke polisi. Menurut Adi, korban adalah seorang laki-laki yang bekerja sebagai ART.

"Korban ini pembantu, korban nama panggilannya Ceuceu, kalau dari KTP-nya itu laki-laki, semacam transgender," ujar Adi.

Baca juga: Bocah 7 Tahun Ditemukan Tewas di Sukabumi, Otopsi Ungkap Bekas Kekerasan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Sederet Program Gratis sejak Lahir hingga Meninggal Dunia dari Pemkot Tangerang

Regional
Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Pemdes Banjarwangunan Temukan 25 Nama yang Sama dengan Buron Pembunuh Vina Eki

Regional
Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 354 Calon Jemaah Haji, Walkot Susanti Sampaikan Pesan Ini

Regional
Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Direktur BUMDes Korupsi Uang Penjualan Sawit untuk Beli Mobil

Regional
Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Pj Gubernur Kaltim Akui Teledor Antisipasi Banjir Mahakam Ulu, Minta Penyiapan Sistem Peringatan Dini

Regional
Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Mantapkan Langkah Politiknya, Susanti Daftarkan Diri Jadi Calon Wali Kota ke Gerindra

Regional
Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Viral, Foto ASN Manggarai Timur Minum Miras Beramai-ramai, Pj Sekda Minta Maaf

Regional
Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Gempa M 3,5 Sumedang, Warga: Kaca Bergetar

Regional
Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Video Viral Pajero Dipasangi Senapan Mesin di Kap, Polisi Pastikan Benda Itu Mainan

Regional
Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Kronologi Penangkapan WNA Bangladesh yang Selundupkan 5 WN Asing ke Australia lewat NTT

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Regional
Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Dibongkar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com