Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Demak Mulai Surut, Pantura Arah Kudus Masih Ditutup

Kompas.com - 24/03/2024, 17:36 WIB
Nur Zaidi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

DEMAK, KOMPAS.com- Banjir di Kabupaten Demak, Jawa Tengah kini berangsur surut. Begitu juga di Pantura Demak-Kudus, Minggu (24/3/2024).

Kendati demikian, Jalur Pantura Demak-Kudus masih tutup total dan kendaraan dialihkan melalui jalur alternatif Simpang Trengguli-Mijen (Demak)-Jepara.

Pantauan Kompas.com, banjir sepanjang Jalur Pantura Demak-Kudus kini surut.

Baca juga: Aspal Jalur Pantura Terkelupas Setelah Terendam Banjir di Demak

Genangan air hanya di area Pantura Desa Wonorejo hasil pembuangan dari pompa di pemukiman warga.

Sementara para pengguna sepeda motor maupun kendaraan pribadi juga sudah tampak lalu-lalang melintas di Pantura Demak-Kudus.

Kepala Satuan Lalu Lintas Kepolisian Resor Demak AKP Lingga Ramadhani mengatakan, sampai saat ini Pantuta Demak-Kudus masih tutup meskipun banjir surut.

"Masih (tutup), belum ada petunjuk dari Kasatgas penanganan bencana," kata Lingga melalui pesan tertulis, Minggu.

Baca juga: Banjir Jateng Menyisakan Kudus, Demak, dan Pati, 29.000 Orang Tinggal di Pengungsian

Sampai saat ini di ruas jalur Pantura masih terdapat pompa air untuk menguras banjir di pemukiman, tepatnya di Dukuh Kedung Banteng, Desa Wonorejo.

Sementara, tenda-tenda darurat para pengungsi juga masih berdiri di tepian ruas jalan.

"Masih ada pemasangan pompa crossing di Dukuh Kedung Banteng dan masih banyak tenda-tenda pengungsi di pinggir jalan," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Tingkatkan Pengelolaan Medsos OPD Berkualitas, Pemkab Blora Belajar ke Sumedang dan Pemprov Jabar

Regional
Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Ingin Tiru Aplikasi Sapawarga, Pemkab Blora Lakukan Kunjungan ke Pemprov Jabar

Regional
Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Cerita Jadi Jemaah Haji Termuda di Semarang, Halima Ngaku Sudah Nabung sejak TK

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com