Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Dugderan Ramadhan di Semarang Diadakan Hari ini, Ini Rutenya

Kompas.com - 09/03/2024, 09:59 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Festival Dugderan untuk menyambut Ramadhan 2024 di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng) akan dilaksanakan lebih meriah, Sabtu (9/3/2024) ini.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, akan ada kirab dan pembagian roti ganjel rel beserta kue keranjang.

Rangkaian Dugderan akan diawali dengan pagelaran tari dugder, pecah kendi, dan pelepasan merpati di Balai Kota Semarang.

Baca juga: Ada Kirab Dugderan, Jalan Pemuda Ditutup Sabtu Ini

"Setelah itu dilakukan defile pawai budaya menuju Aloon-aloon Kauman Semarang," jelas perempuan yang akrab disapa Mbak Ita tersebut, Sabtu (9/3/2024).

Setibanya di Masjid Agung Semarang (MAS) akan dilakukan penyerahan suhuf halaq dan pemukulan beduk yang dilanjutkan dengan pembagian roti ganjel rel dan kue keranjang.

Dilanjutkan pengumuman jatuhnya Bulan Suci Ramadan di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT). Prosesi pembacaan suhuf halaq dan pemukulan bedug dilakukan dengan iringan bom balon.

"Dugderan besok siang acara pertama di Balai Kota, kemudian di Masjid Agung Semarang, dan terakhir di Masjid Agung Jawa Tengah," kata dia.


Ada kue keranjang

Dia mengatakan, alasan pembagian roti ganjel rel dan kue keranjang merupakan tanda keberagaman budaya di Kota Semarang.

"Terlebih juga karena perayaan Hari Raya Imlek yang berdekatan dengan Ramadhan," ujarnya.

Menurutnya, warga keturunan Tionghoa dengan Umat Muslim di Kota Semarang saling mendukung. Kondisi itu menunjukkan tingginya toleransi di tengah akulturasi budaya dan agama sejak dulu.

"Kemarin kami mendapatkan support dari Paguyuban Tionghoa membagi kue keranjang. Dari pada sendiri-sendiri dijadikan satu, itu memang akulturasi budaya, ada Tionghoa, Arab, dan Jawa," katanya.

Suasana Pasar Dugderan di Kawasan Kauman Semarang, Jawa Tengah pada Rabu, 6 Maret 2024.KOMPAS.COM/Muchamad Dafi Yusuf Suasana Pasar Dugderan di Kawasan Kauman Semarang, Jawa Tengah pada Rabu, 6 Maret 2024.

Seperti diketahui, tradisi Dugderan menyambut Ramadan di Kota Semarang tahun ini akan lebih meriah dengan adanya bedug raksasa dan gunungan kue ganjel rel lebih banyak.

Sebelum itu, digelar Pasar Dugderan di Jalan Kiai Agus Salim yang dimulai 28 Februari 2024.

Baca juga: Sejarah Dugderan, Wajah Keberagamaan Kota Semarang untuk Menyambut Ramadhan

Prosesi tahunan menyongsong Ramadan yang menjadi kearifan lokal ibu kota Jawa Tengah tersebut mengedepankan akulturasi budaya melalui binatang imajiner Warak Ngendog.

Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu saat mengikuti acara Dugderan pada Ramadhan 2023 yang lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Berpelukan Mesra di Tengah Isu Maju Pilkada Jateng, Hendi dan Luthfi Sempat Bahas Politik

Berpelukan Mesra di Tengah Isu Maju Pilkada Jateng, Hendi dan Luthfi Sempat Bahas Politik

Regional
6 Kios Terbakar di Kampar, Karyawan Penjual Bakso Tewas

6 Kios Terbakar di Kampar, Karyawan Penjual Bakso Tewas

Regional
Proyek Jalur Pansela Akan Dilanjutkan, Bupati Banyuwangi Paparkan 3 Paket Rencana Pembangunan

Proyek Jalur Pansela Akan Dilanjutkan, Bupati Banyuwangi Paparkan 3 Paket Rencana Pembangunan

Regional
Hampir 2 Tahun Pembunuhan Iwan Boedi Tak Terungkap, Keluarga Korban Takut Kasusnya Hilang

Hampir 2 Tahun Pembunuhan Iwan Boedi Tak Terungkap, Keluarga Korban Takut Kasusnya Hilang

Regional
Pj Bupati Tangerang Terima Sertifikat Indikasi Geografis Rambutan Parakan

Pj Bupati Tangerang Terima Sertifikat Indikasi Geografis Rambutan Parakan

Regional
Soal Lumbung Pangan Nasional, Bupati Lamongan: Tak Hanya Kualitas Tanaman, Regenerasi Petani juga Penting

Soal Lumbung Pangan Nasional, Bupati Lamongan: Tak Hanya Kualitas Tanaman, Regenerasi Petani juga Penting

Regional
Potongan Tulang Manusia Kembali Ditemukan di Parit Pontianak

Potongan Tulang Manusia Kembali Ditemukan di Parit Pontianak

Regional
2 Bakal Calon Independen Wali Kota Lhokseumawe Tak Memenuhi Syarat

2 Bakal Calon Independen Wali Kota Lhokseumawe Tak Memenuhi Syarat

Regional
Perjuangan Buruh Panggul Semarang, Rela Jual Motor dan Menabung Puluhan Tahun demi Naik Haji

Perjuangan Buruh Panggul Semarang, Rela Jual Motor dan Menabung Puluhan Tahun demi Naik Haji

Regional
Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Regional
Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Regional
Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Regional
Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Regional
Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Regional
Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com