Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Minibus Angkut Penumpang Terguling Usai Bertabrakan di Salatiga, 2 Tewas dan 12 Luka-luka

Kompas.com - 24/02/2024, 12:01 WIB
Dian Ade Permana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Dua orang meninggal dunia dan 12 lainnya mengalami luka-luka dalam kecelakaan yang terjadi di depan SPBU Soka Jalan Diponegoro, Kelurahan Sidorejo Lor, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Jawa Tengah, Sabtu (24/2/2024) pukul 06.30 WIB.

"Kecelakaan melibatkan angkutan umum minibus jenis prona Mitsubishi Colt Diesel H 7238 QC dengan Suzuki X-Over B 1608 CFA," kata Kasi Humas Polres Salatiga Iptu Henri Widyoriani, Sabtu.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Jalan Walisongo Semarang, Kernet Truk Tewas di Lokasi

Kronologi

Henri mengatakan, kecelakaan tersebut bermula saat Suzuki X-Over yang dikemudikan Agung Fitriyanto (39) warga Mangunsari Kecamatan Sidomukti Kota Salatiga melaju dari arah Blotongan menuju ke Kauman.

Dari arah berlawanan, melintas angkutan umum minibus dengan sopir Ragil Marsono (43) warga Noborejo, Kecamatan Argomulyo, Kota Salatiga.

"Saat itu X-Over membelok ke arah kanan, namun karena jarak yang sudah terlalu dekat, hingga menyebabkan kecelakaan antara kedua mobil tersebut," kata Henri.

Baca juga: Tabrakan Maut 6 Motor di Semarang Renggut Nyawa 4 Remaja

Angkutan umum yang kondisinya penuh penumpang, terguling dan sempat meluncur sekira 40 meter dari lokasi awal tabrakan.

"Setelah peristiwa tersebut, petugas langsung melakukan upaya penyelamatan dan evakuasi kendaraan yang tabrakan. Seluruh korban adalah penumpang minibus prona," kata Henri.

2 meninggal, 12 luka

Korban dalam kecelakaan ini adalah Sayidah (44) warga Cebongan Kecamatan Argomulyo Kota Salatiga yang meninggal di lokasi. Sementara Sri Khasanah (30) warga Klero Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang, meninggal setelah sempat dilarikan ke rumah sakit.

Sedangkan 12 orang mengalami luka-luka.

Identitas korban luka adalah Anif Nasipah (40) warga Suruh Kabupaten Semarang, Siti Munawati (39) warga Ketapang Kecamatan Susukan, Noviyani Ramandita (41) warga Somopuro Salatiga, Widayati (41) warga Bergas Kabupaten Semarang, Siti Munjainah (54) warga Bener Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang.

Selanjutnya, Istiyanah (52) warga Bener Kecamatan Tengaran Kabupaten Semarang, Umi Muyassyaroh (41) warga Bener Kecamatan Tengaran, Rofiatun (49) warga Kecamatan Pabelan Kabupaten Semarang, Siti Badriah (45) warga Cebongan Argomulyo. Kemudian Rofiatun (47) warga Sidorejo Lor Salatiga, Suwarti (45) warga Nobokulo Argomulyo, dan Suswati (38) warga Susukan Kabupaten Semarang.

"Kami mengimbau kepada pengendara untuk selalu berhati-hati dan waspada di jalan raya. Jika memang capek dan mengantuk, lebih baik beristirahat dulu untuk memulihkan kondisi," kata Henri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' Buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" Buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com