BOYOLALI, KOMPAS.com - Kecelakaan maut antara mobil pikap dan bus terjadi di Jalan Semarang-Solo, tepatnya di Kecamatan Ampel, Boyolali, Jawa Tengah, Kamis (22/2/2024) pagi.
Adu banteng mobil pikap dengan bus tersebut menyebabkan seorang tewas dan tiga lainnya luka-luka.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Boyolali, Iptu Budi Purnomo mengatakan, kecelakaan itu bermula ketika mobil pikap H 1912 UB berjalan dari arah utara ke selatan (Semarang-Solo).
Baca juga: Detik-detik Bus Shantika Terjun Bebas di Tol Pemalang-Batang, Pengemudi Baru Diganti di Brebes
Sampai di lokasi kejadian, mobil pikap berjalan terlalu ke kanan. Kecelakaan pun tidak dapat terhindarkan.
Mobil pikap itu bertabrakan dengan bus yang berjalan dari arah berlawanan.
Mobil pikap dikemudikan Triyanto (35), warga Desa Banyuanyar, Kecamatan Ampel, Boyolali.
"KBM pikap berjalan terlalu ke kanan dan bertabrakan dengan bus," kata Budi dikonfirmasi Kompas.com, Kamis.
Baca juga: Diduga Saling Kejar, Truk Bermuatan Gas di Kebumen Terguling Timpa Pemotor, 1 Orang Tewas
Dia mengatakan korban yang meninggal adalah pengemudi mobil pikap. Korban mengalami luka pada bagian kepala.
"Korban meninggal dunia dibawa ke RSUD Pandan Arang Boyolali," jelas dia.
Korban luka berat merupakan penumpang pikap Dimas Priyo Nugroho.
Baca juga: Bus Pariwisata Diduga Mengalami Rem Blong Sebelum Kecelakaan di Bantul
Korban mengalami luka pada kepala, tidak sadar, dan dirawat di RSUD Pandan Arang Boyolali.
Adapun korban luka ringan adalah penumpang bus. Mereka adalah Wakitno mengalami luka pada kaki kanan, kondisi sadar. Kemudian Albertus Bambang S mengalami lecet pada dahi, kondisi sadar.
"Korban dirawat di RSUD Pandan Arang Boyolali," ungkap dia.
Baca juga: Truk Tangki BBM Terjun Bebas dari Jembatan di Brebes, Sopir Tewas
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.