Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Terlibat Penipuan, Buronan Interpol Asal Jepang Ditangkap di Batam

Kompas.com - 21/02/2024, 18:28 WIB
Hadi Maulana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com– Yusuke Yamasaki, buronan Interpol untuk kasus dugaan penipuan asal Jepang, ditangkap di Pulau Balam, Batam, Kepulauan Riau. 

Penangkapan Yusuke terjadi pada 31 Januari 2024.

Satuan Kepolisian Perairan dan Udara Kepolisian Resor Barelang menangkapnya bersama sejumlah orang yang hendak masuk wilayah Malaysia secara ilegal.

"Jadi terungkapnya kasus ini, setelah yang bersangkutan diamankan personil Satpolairud Polresta Barelang, saat hendak masuk ke Malaysia secara ilegal bersama empat TKI ilegal lainnya," kata Kepala Kanwil Hukum dan HAM Kepri I Nyoman Gede Surya Mataram di Kantor Imigrasi TPI Batam, Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Dideportasi, WN Rusia yang Ngaku Interpol dan Peras WN Uzbekistan di Bali

Yusuke masuk dalam daftar Blue Notice Interpol dengan nomor B3931/12-2022.

Blue notice diberikan untuk orang yang diduga terlibat dalam kasus kriminal. Interpol meminta orang dengan blue notice agar dikumpulkan informasi soal identitas, lokasi, dan kegiatannya.

Nyoman mengatakan, saat ditangkap, Yusuke yang tidak membawa dokumen identitas mengaku bernama Hajime Hatanaka yang lahir di Nagoya, Jepang pada 15 Maret 1984.

Identitas aslinya baru terungkap setelah polisi berkoordinasi dengan Imigrasi.

“Yusuke ini masuk ke Indonesia pada tanggal 2 April 2021 lalu melalui Bandara Soekarno-Hatta menggunakan paspor dengan Nomor TR3821024,” papar Nyoman.

Baca juga: Investasi Bodong, 88 WNA China Diamankan Polda Kepri dan Interpol

Yusuke disebut bakal segera dideportasi kembali ke negara asalnya untuk kemudian diproses secara hukum.

“Jadi yang bersangkutan ini secepatnya kami lakukan deportasi ke negara asalnya, guna menjalani proses hukum lebih lanjut oleh pemerintah Jepang,” sebut Nyoman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Saat Markas OPM di Maybrat Dikuasai TNI, Sempat Terjadi Baku Tembak

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada ke PSI, Sekda Kota Semarang Ungkap Alasannya

Regional
Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Umat Buddha di Candi Borobudur Lantunkan Doa Perdamaian Dunia, Termasuk untuk Palestina

Regional
Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Pasangan Sesama Jenis Menikah di Halmahera Selatan Ditangkap, Polisi: Antisipasi Amukan Warga

Regional
Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Bentrokan Warga di Kupang, 3 Rumah Rusak, 2 Sepeda Motor Rusak dan Sejumlah Orang Luka

Regional
Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Deklarasi Maju Pilkada Lombok Barat, Farin-Khairatun Naik Jeep Era Perang Dunia II

Regional
Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Begal Meresahkan di Semarang Dibekuk, Uangnya untuk Persiapan Pernikahan

Regional
Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Resmikan Co-working Space BRIN Semarang, Mbak Ita Sebut Fasilitas Ini Akan Bantu Pemda

Kilas Daerah
Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Penertiban PKL di Jambi Ricuh, Kedua Pihak Saling Lapor Polisi

Regional
Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Pria di Kudus Aniaya Istri dan Anak, Diduga Depresi Tak Punya Pekerjaan

Regional
Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Setelah PDI-P, Ade Bhakti Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PSI

Regional
Soal 'Study Tour', Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Soal "Study Tour", Bupati Kebumen: Tetap Dibolehkan, tapi...

Regional
Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Ingin Bantuan Alat Bantu Disabilitas Merata, Mas Dhito Ajak Warga Usulkan Penerima Bantuan

Regional
Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Anak Wapres Ma'ruf Amin Maju Pilkada Banten 2024

Regional
Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Gagal Jadi Calon Perseorangan di Pangkalpinang, Subari Lapor Bawaslu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com