Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aceh dan Sumbar Pilih Anies, Pengamat Politik Unand: Mereka Ingin Perubahan

Kompas.com - 20/02/2024, 06:36 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pengamat politik Universitas Andalas (Unand), Sumatera Barat, Andri Rusta menilai, beralihnya dukungan masyarakat Sumbar dari Prabowo ke Anies Baswedan pada Pilpres 2024 disebabkan banyak faktor.

Salah satu faktor terkuat adalah adanya faktor Takah (kemampuan), Tageh (kekuatan), dan Tokoh (ketokohan).

"Filosofi masyarakat Sumbar memilih pemimpin itu selalu mengutamakan 3T," kata Andri yang dihubungi Kompas.com, Senin (19/2/2024).

Baca juga: Temui Ulama dan Pendukungnya di Bandung, Anies: Koalisi Masih Solid

Doktor bidang ilmu politik Unand itu menjelaskan, pada Pilpres 2014 dan 2019 lalu, capres hanya 2 pasang.

"Kalau dulu itu, memang Pak Prabowo yang lebih disukai masyarakat Sumbar. Mulai dari ketokohan, hingga partai pendukung semuanya ada di Pak Prabowo. Itu memang karena pilihannya ada 2 waktu itu," kata Andri.

Selain itu, Prabowo dinilai ada cacatnya karena bergabung dengan Jokowi dalam pemerintahan.

Baca juga: Mengapa Anies Unggul di Aceh, padahal 2019 Jadi Lumbung Suara Prabowo?

"Memang alasannya rekonsiliasi, namun alasan itu dinilai tidak sampai ke masyarakat," jelas Andri.

Tak hanya itu, Anies mengusung tema perubahan dalam pemerintahan yang dinilai pas dan didukung masyarakat Sumbar.

"Ketika Anies datang dengan tema perubahannya itu disambut. Berbeda dengan Prabowo yang sudah masuk dalam pemerintahan," kata Andri.

Sementara untuk Aceh, ada sedikit perbedaan dengan Sumbar.

"Kalau Aceh memang tema perubahan dan religius yang mendominasi kenapa mereka memilih Anies," jelas Andri.

Pengamat politik Universitas Andalas lainnya Aidinil Zetra melihat figur Anies yang lebih kuat dibanding Prabowo.

"Dari segi 3T, memang dinilai Anies lebih baik dibandingkan Prabowo," kata Aidinil.

Aidinil menyebut kenapa masyarakat Sumbar memilih Prabowo dalam dua edisi Pilpres sebelumnya.

"Hal itu karena memang figur Prabowo dianggap lebih bagus dibandingkan Jokowi," kata Aidinil.

Sementara untuk masyarakat Aceh, Aidinil memprediksi pemilihan Anies dikarenakan faktor religius dan perubahan yang diusung.

"Aceh itu dari dulu memang terkenal religius dan kurang menyukai sekuler. Jadi tentu pilihannya yang religius. Itu dinilai ada pada Anies," kata Aidinil.

Seperti diketahui pada Pilpres 2014 dan 2019, Sumbar dan Aceh adalah basis Prabowo. Dalam dua edisi Pilpres itu, Prabowo selalu menang telak di dua daerah itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Harga Bawang Merah di Kebumen Tembus Rp 70.000 Per Kilogram

Regional
Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Pembunuhan Pria di Jatibarang Semarang, 1 Ditangkap, 2 Masih Buron

Regional
Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan 'Driver' Ojek Rebutan Foto

Saat Jokowi Makan Malam di Mie Gacoan Mataram, Warga dan "Driver" Ojek Rebutan Foto

Regional
Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Ayah di Pangkep Cabuli Anak Tirinya Selama 7 Tahun sampai Hamil

Regional
Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga 'Long March' Ikuti Jalan Santai

Bukan Berdemo, Ribuan Buruh di Salatiga "Long March" Ikuti Jalan Santai

Regional
Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Komplotan Perdagangan Senjata Api Ilegal Ditangkap di Riau

Regional
Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Pendaki Meninggal di Gunung Ciremai Diduga Kelelahan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Presiden Jokowi Gowes dan Sapa Warga di Mataram, Didampingi Mentan Amran

Regional
Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com