LAMPUNG, KOMPAS.com - Perolehan suara empat orang calon legislatif (caleg) di Kabupaten Tanggamus diduga salah input hingga menggelembung mencapai 800 suara di 1 TPS.
Peristiwa ini terjadi di TPS 02 Desa Banding, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, untuk calon perseorangan anggota DPD RI.
Berdasarkan data hasil input suara calon DPD RI di laman info publik pemilu 2024 KPU, terdapat empat caleg yang mendapatkan lebih dari 800 suara di TPS 02 tersebut.
Baca juga: Pasok 40 Persen Kebutuhan Jakarta, Gubernur Lampung Minta Selidiki Kelangkaan Beras
Keempat caleg itu adalah Bustami Zainudin yang terinput perolehan 808 suara, David Kurniawan (888 suara), Farah Nuriza Amelia (806 suara), dan Dyah Siti Nuraini (842 suara).
Perolehan yang ter-publish itu jauh di atas hitung C Hasil di TPS yang tercatat hanya 181 pengguna hak pilih.
Dalam lembar C Hasil tercatat Bustami Zainudin hanya mendapatkan 8 suara, David Kurniawan (0 suara), Dyah Siti Nuraini (16 suara), dan Farah Nuriza Amelia (1 suara).
Baca juga: 2 Caleg di Lampung yang Namanya Tercoblos Duluan Terancam Dibatalkan
Terkait temuan ini, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Data Informasi Bawaslu Tanggamus Wedi Yansyah mengaku belum mendapatkan laporan atas anomali itu.
"Belum ada laporan, justru saya baru tahu dari mas," kata dia saat dihubungi dari Bandar Lampung, Jumat (16/2/2024) malam.
Dia mengatakan, untuk publikasi di laman Info Publik Pemilu 2024 itu pihaknya tidak menjadikannya sebagai atensi. Menurutnya, Bawaslu hanya berpegang pada form C Plano dan C Hasil.
"(Data) yang ada di kami untuk TPS itu tidak ada perbedaan, di C Plano sama di C Hasil sama datanya," ungkap dia.
Wedi menambahkan, dia tidak bisa menduga-duga akan adanya upaya penggelembungan suara itu.
"Kita tidak berpatokan ke situ (Info Publik Pemilu 2024)," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.