Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota KPPS di Klaten Meninggal Diduga Kelelahan, Sempat Dirawat di RS

Kompas.com - 15/02/2024, 15:20 WIB
Labib Zamani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Dewi Indriyani Koesnadi, sorang anggota KPPS TPS 04 Desa Karangturi, Kecamatan Gantiwarno, Klaten, Jawa Tengah, meninggal dunia diduga akibat kelelahan, Kamis (15/2/2024).

Perempuan berusia 34 ini sempat drop dan lemas pada Rabu (14/2/2024). Dewi kemudian dibawa ke puskesmas. Setelah itu dirujuk ke RSUP Soeraji Tirtonogoro.

Dewi sempat menjalani perawatan di rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia pada pukul 01.45 WIB.

Baca juga: Seorang Caleg di Lampung Masuk TPS Marahi dan Ancam Petugas KPPS

Camat Gantiwarno Retno Setyaningsih mengungkapkan, Dewi sudah memiliki riwayat penyakit. Ditambah beban pekerjaannya sebagai anggota KPPS TPS 04 membuat Dewi kelelahan.

"Jadi memang sudah punya komorbid. Beliau mungkin kecapekan atau gimana yang namanya petugas TPS mendekati hari H kan repot," kata Retno dihubungi wartawan, Kamis.

Menurut dia, petugas KPPS TPS 04 ini sampai tidak tidur karena harus menyelesaikan penghitungan suara Pemilu 2024. Mereka harus menghitung surat suara Pilpres, DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD kabupaten/kota.

"Maka sebenarnya harus dievaluasi ketika ini lima kotak ini bagaimana. Ke depan mungkin dievaluasi. Terlalu capek mungkin (petugas KPPS). Mereka tidak tidur ini sampai sekarang belum tidur. Ini masih loading logistik dari TPS ke kecamatan," jelas dia.

Retno mengungkapkan, Dewi tidak mengeluhkan apapun pada hari H pemungutan. Kondisinya sehat dan fit. Namun, beberapa hari sebelumnya Dewi mengeluh kecapekan karena memiliki penyakit komorbid.

"Hari sebelumnya memang kan TPS banyak pekerjaan mempersiapkan ya mungkin capek. Tapi memang sudah punya riwayat penyakit gula, diabetes. Jadi sempat transfusi," ungkap dia.

Baca juga: Kronologi Petugas Linmas Bacok Ketua KPPS di Palembang, Pelaku Masih Buron

Almarhumah meninggalkan suami dan tiga orang anak. Jenazah dimakamkan di tempat pemakaman umum Makam Kembang Desa Karangturi, Gantiwarno.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Lari dari Dinas, 4 Anggota Polresta Ambon Dipecat tidak Hormat

Lari dari Dinas, 4 Anggota Polresta Ambon Dipecat tidak Hormat

Regional
Cerita Bataona, dari Jurnalis 'Terpanggil' Jadi Relawan Tagana di NTT Selama 16 Tahun

Cerita Bataona, dari Jurnalis "Terpanggil" Jadi Relawan Tagana di NTT Selama 16 Tahun

Regional
Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Pemkab Rembang Buka Lowongan 3.011 Formasi ASN Tahun 2024

Regional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic" di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Regional
Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Regional
Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com