Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu TPS di Lombok Timur Roboh karena Hujan Deras

Kompas.com - 14/02/2024, 15:11 WIB
Idham Khalid,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LOMBOK TIMUR, KOMPAS.com - Salah satu Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang berada di TPS 18 Dusun Obes, Desa Suradadi, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB) roboh akibat hujan disertai angin yang menerjang daerah tersebut, Rabu (14/2/2024)

Terlihat atap TPS yang menggunakan terpal berwarna biru tertiup angin dan membasahi lokasi pemungutan suara.

Baca juga: Pj Gubsu Tinjau TPS di Siantar-Simalungun: Partisipasi Pemilih Lancar

"Iya tadi hujannya sangat besar, dan juga angin, tenda terpal itu terangkat," kata Liza Hanim salah satu warga setempat, melalui pesan singkat.

Kendati demikian, Liza mengatakan, tidak mengganggu jalannya proses pencoblosan dan pungut hitung.

"Alhamdulillah masih berjalan lancar, walaupun rusak terkena hujan, kita sedikit bergeser ke lokasi yang aman. soalnya di sini ada gudangan lumayan panjang," kata Liza.

Liza juga mengungkapkan, kejadian serupa juga terjadi di beberapa TPS yang dekat dengan TPS 18, namun tidak sampai mengganggu jalannya pencoblosan.

"Ada juga TPS lain, tapi tidak separah tempat saya," kata Liza.

Dari pantauan Kompas.com, hujan lebat juga terjadi terjadi di wilayah Desa Rensing Raya, Kecamatan Sakra Barat Lombok Timur.

Terlihat sejumlah TPS di wilayah tersebut tergenang sehingga harus begeser ke rumah warga yang mempunyai teras rumah.

Badan Meteorologi Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) stasiun meteorologi Zainul Abdul Majid mengumumkan potensi hujan lebat dan petir terjadi di wilayah Kecamatan Sakra Bara, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Komisioner Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU NTB Halidy mengatakan, telah mendapatkan informasi potensi gangguan pemilu dengan adanya musim hujan.

"Iya kami masih mengumpulkan data sejumlah TPS yang rusak karena cuaca hujan ini, salah satunya tadi di Desa Suradadi," kata Halidy.

Halidy mengungkapkan ada juga kasus TPS yang digeser ke tempat ibadah karena diguyur hujan.

Baca juga: Banyak TPS Terkena Banjir di Kota Jambi, Warga Pergi Coblos Pakai Perahu

"Tadi juga disalah satu TPS di Lombok Utara, itu digeser sekitar beberapa meter ke mushala karena hujan," kata Halidy.

Halidy mengatakan, sejauh ini belum menerima informasi soal adanya TPS yang tertunda memilih karena cuaca hujan.

"Kalau sampai terganggu insyaallah belum ada gangguan. Sejauh ini laporannya masih aman, perhitungan masih lancar," kata Halidy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Pj Bupati Lombok Barat Imbau Warga Tak Sebarkan Video Penyerangan

Regional
Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Rem Blong, Truk Molen Tabrak Mobil dan Rumah di Ungaran

Regional
Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Pernah Bunuh Pencuri Kambing dan Dipenjara, Muhyani Kembali Kecurian

Regional
431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

431 Calon Haji Kota Tangerang Berangkat ke Tanah Suci, Pj Walkot: Utamakan Ibadah dan Jalani Sepenuh Hati

Regional
Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Buntut Penyerangan di Lombok Barat, Keluarga Korban Lapor ke Polda NTB

Regional
Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Anak di Rohil Selamat Usai Minum Kopi Beracun Pemberian Ibu Tiri

Regional
Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Mendaftar ke 6 Partai, Wakil Walkot Padang Ekos Albar Maju Pilkada Padang

Regional
Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Tanggapan BBKSDA Riau soal Pekerja Tewas Diterkam Harimau Sumatera

Regional
Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Baru Kelas 6 SD, Bocah di Jambi Punya Tinggi 2 Meter

Regional
Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Bocah SMP di Garut Saksikan Sang Ibu Dibunuh Perampok di Kamar Mandi, Tangannya Sempat Diikat

Regional
Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam 'Paper Bag' di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Isi Surat Wasiat di Dekat Jasad Bayi Dalam "Paper Bag" di Bali, Ada Uang Rp 1 Juta untuk Pemakaman

Regional
Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Tembalang dan Candisari Deklarasikan Dukungan kepada Mbak Ita untuk Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Dipolisikan Rektor Unri karena Kritik UKT, Khariq: Saya Tetap Berjuang meski Dipenjara

Regional
Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Warga Gayamsari Deklarasikan Dukungan Mbak Ita Maju Pilwakot Semarang 2024

Regional
Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Malam Mencekam di Lombok, 1 Desa Diserang Puluhan Warga dengan Sajam

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com