MAGELANG, KOMPAS.com – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Magelang menemukan ratusan eksemplar pamflet yang ditengarai berisi kampanye hitam.
Dalam pamflet yang mendiskreditkan seorang calon legislatif DPR RI itu termuat nama "Forum Umat Anti Zina".
Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang, M Habib Sholeh mengatakan, pamflet yang memuat konten kampanye hitam ditemukan di sebuah masjid di Dusun Punduhan, Desa Jogonegoro, Kecamatan Mertoyudan pada Minggu (11/2/2024) maghrib.
Baca juga: Bawaslu Temukan Potensi Politik Uang di 4 Kemantren Kota Yogyakarta
“(Pamflet) belum sempat tersebar ke warga sekitar. Oleh pelaku hanya ditinggal di dalam masjid,” ujarnya, Selasa (13/2/2024).
Habib menyatakan, pihaknya sudah menyita pamflet yang berjumlah 224 eksemplar tersebut. Bawaslu belum menemukan penyebarnya.
“Ada potensi itu (pamflet) tersebar di masjid lain. Karena tidak mungkin hanya 224 eksemplar, pasti lebih. Saat ini tim kami berkeliling mencari kemungkinan masih ada (pamflet) yang tersebar di tempat lain,” jelasnya.
Adapun pamflet, dia bilang, memuat konten yang mendiskreditkan caleg DPR RI. Habib enggan membuka identitas caleg terkait.
Baca juga: Bawaslu Temukan Potensi Politik Uang di 4 Kemantren Kota Yogyakarta
“Kami tidak mungkin membuka siapa beliau. Kami hormati karena besok masa pemungutan suara,” tukasnya.
Informasi yang dihimpun Kompas.com, pamflet berukuran 20x30 cm atau setara dengan selebaran yang biasa berisi dakwah Islam. Dalam pamflet terdapat tajuk ‘Forum Umat Anti Zina’ berikut subtajuk ‘Bukti Perselingkuhan’.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.