Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Anggota KKB Tewas dalam Kontak Tembak, Bermula Serangan ke Puskesmas di Ilaga

Kompas.com - 05/02/2024, 12:03 WIB
Pythag Kurniati

Editor

PAPUA, KOMPAS.com- Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang Puskesmas Omukia di Distrik Omukia, Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, Sabtu (3/2/2024).

Sempat terjadi kontak senjata saat aparat menuju ke lokasi. Dalam peristiwa tersebut, satu anggota KKB meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka.

Baca juga: Senjata Api Polisi di Puncak Dirampas KKB, Kapolda Dalami Dugaan Kecerobohan Anggota

Penjelasan Kapolres

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Puncak Kompol I Nyoman Punia mengungkapkan, mulanya aparat menerima laporan bahwa KKB menyerang dan akan membakar Puskesmas Omukia.

Aparat kemudian menuju ke Puskesmas Omukia untuk mengecek.

"Suara tembakan terdengar dari belakang Puskesmas Omukia dan terjadi kontak tembak antara personel TNI-Polri dengan kelompok KKB wilayah kepala air," kata Kapolres Puncak, Minggu (4/2/2024), seperti dikutip dari Tribun Papua.

Baca juga: Berisiko Diganggu KKB, 31 TPS di Maybrat Digeser ke Ayata

1 anggota KKB tewas

Dalam peristiwa kontak tembak tersebut, aparat mengklaim satu anggota KKB tewas.

"Satu anggota KKB benama Warinus Murib tewas dalam kejadian," kata dia.

Kemudian ada dua anggota KKB lain berinisial AM dan DK yang terluka. Mereka diduga adalah anggota kelompok Numbuk Telenggen.

Baca juga: Kuasai Markas KKB Manfred, TNI Sita Amunisi hingga Bendera Bintang Kejora

Barang bukti

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno mengungkapkan, aparat telah menyita sejumlah barang bukti.

"Kami menangkap tiga KKB beserta barang buktinya antara lain satu pucuk senjata api mouser, dua pucuk senapan angin, satu lembar bendera BK, satu buah handphone, satu magazen jens SS1 serta 17 butir amunisi kaliber 5,56," katanya.

Kepala Operasi Damai Cartenz Kombes Pol Faizal Ramdhani mengklaim jajarannya berkomitmen melakukan pengejaran.

"Apabila ada masyarakat yang memiliki informasi mengenai KKB di Ilaga, jangan segan memberi informasi," kata dia.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul KKB Ilaga Bakar Puskesmas, 1 Tewas, 2 Ditangkap Aparat Gabungan


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Malam Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com