PALEMBANG, KOMPAS.com - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan, kampanye dengan gaya blusukan ke pasar tradisional di Palembang, Sumatera Selatan, merupakan salah satu upayanya untuk mencari materi debat terakhir yang akan berlangsung pada Minggu (4/2/2024).
Ganjar mengatakan, hasil dari blusukan ini akan dijadikan bahan untuk membahas tema pendidikan, kesejahteraan sosial, dan tenaga kerja.
Baca juga: Blusukan ke Pasar di Palembang, Ganjar Kaget Dengar Harga Daging Naik
“Blusukan di Palembang, ke pasar-pasar, ini pasti menjadi materi yang saya siapkan untuk materi debat,” kata Ganjar usai blusukan di Pasar 16 Ilir Palembang, Jumat (2/2/2024).
Dari hasil blusukannya ke pasar, Ganjar mengaku mendapatkan keluhan dari para pedagang dan masyarakat soal tingginya harga kebutuhan pokok.
Sehingga, hal itu nantinya akan menjadi pembahasan cara memecahkan masalah tersebut.
“Kenaikan bahan pokok tidak hanya di bagian hilir dirasakan pedagang dan masyarakat. Di bagian hulunya ada peternak atau petani yang kesulitan memperoleh pakan ternak hingga pupuk. Kita mendapat masukan dari masyarakat. Jadi kita mau bicara apa? Ini fakta dan data," kata mantan Gubernur Jawa Tengah ini.
Menurut Ganjar, dengan blusukan ke pasar, dia lebih leluasa menyerap aspirasi masyarakat dan melihat langsung kondisi di lapangan.
Terkait debat terkahir pada 4 Februari, Ganjar mengaku siap memberikan jawaban terbaik yang diberikan oleh panelis maupun rivalnya.
“Tema pendidikan, kesejahteraan rakyat, ada tenaga kerja, ini saling mendukung, termasuk pendidikan dan kebudayaan. Kita tidak bicara hanya soal mencetak tukang, tetapi yang berkarakter, memiliki budi pekerti luhur, dan gampang dalam mengakses pendidikannya, termasuk perempuan dan disabilitas,” kata Ganjar.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.