FLORES TIMUR, KOMPAS.com - Aktivitas kegempaan di Gunung Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), masih cukup tinggi. Pada Senin (15/1/2024) pagi, terjadi 13 kali gempa guguran di kawah gunung tersebut.
"13 kali guguran dengan amplitudo 28-47 mm, durasi 31-267 detik," ujar Petugas Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Lewotobi Laki-laki, Herman Yosef Mboro dalam keterangan tertulisnya, Senin pagi.
PGA Lewotobi Laki-laki juga melaporkan, teramati guguran dengan jarak luncur 1.500-2.000 meter mengarah ke timur laut.
Baca juga: Gunung Lewotobi Diguncang 34 Kali Gempa Letusan dalam Sehari
Guguran lava pijar teramati mengarah ke timur laut dengan jarak luncur 2.000 meter.
Selain itu, terjadi tiga kali letusan dengan tinggi 500-700 meter dan warna asap kelabu. Gempa letusan ini dengan amplitudo 29-47.3 mm dengan durasi 75-250 detik.
Baca juga: Gunung Lewotobi Kembali Erupsi Minggu Siang, Tinggi Kolom Abu 1,5 Km
"Asap kawah bertekanan sedang hingga kuat teramati berwarna kelabu dan coklat dengan intensitas tebal dan tinggi 500-700 meter di atas puncak kawah," jelas Herman.
Pada periode ini, terjadi 13 kali guguran dengan amplitudo 28-47 mm dengan durasi 31-267 detik, dan frekuensi rendah dengan amplitudo 15.5-47.3 mm dengan durasi : 20-72 detik.
"Gempa tremor menerus juga masih terekam dengan amplitudo 3.7-7.4 mm, dominan 7.4 mm," pungkasnya.
Sementara itu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Gunung Lewotobi dari level siaga ke awas sejak Selasa (9/1/2024) pukul 23.00 Wita.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.