Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Salam Metal Saat HUT PDI-P, Pengamat Undip: Menunjukkan Posisi Beliau Itu Penengah

Kompas.com - 11/01/2024, 09:41 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin ikut salam metal saat menghadiri HUT ke-51 PDI-P di Lenteng Agung, Jakarta Selatan.

Salam metal yang dilakukan Ma'ruf Amin saat sesi foto bersama dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri itu menyita perhatian publik.

Pengamat politik Universitas Diponegoro (Undip), Muchamad Yulianto menilai, salam metal tersebut mempunyai makna tersendiri bagi Ma'ruf Amin.

Baca juga: Momen Wapres Maruf Amin Ikut Salam Metal Usai Diberi Tumpeng Pertama oleh Megawati

"Kalau menurut saya ada beberapa sudut pandang. Pertama, beliau bisa mewakili presiden ketika posisinya sebagai wakil presiden," jelasnya saat dikonfirmasi via telepon, Kamis (11/1/2024).

Selain itu, salam metal yang dilakukan Wapres tersebut menunjukkan posisinya sebagai penengah antara Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan PDI-P.

"Soal salam metal, itu menunjukkan posisi beliau itu penengah," paparnya.

Dengan salam metal, lanjutnya, Wapres ingin mencoba untuk meredam konflik antara Jokowi dan PDI-P yang membuat jarak keduanya semakin jauh.

"Mencoba untuk menengahi konflik yang semakin panjang antara Pak Jokowi dan PDI-P agar tak makin jauh," imbuh Yulianto.

Menurutnya, sosok Ma'ruf Amin cukup dibutuhkan sebagai tokoh yang dapat meredakan ketegangan politik yang telah terjadi.

"Pak Wapres bukan orang politik. Dia murni tokoh agama yang dijadikan wakil presiden," paparnya.

Untuk itu, dia menilai Ma'ruf Amin tak mempunyai beban politik dan agenda politik untuk kepentingannya sendiri.

"Dia (Ma'ruf Amin) lebih bebas," kata Yulianto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com