Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria di Pasaman Ditemukan di Tewas di Dekat Kandang Kambing, Ternyata Dibunuh Istri Sendiri

Kompas.com - 09/01/2024, 07:27 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Sumarno (48), warga Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat ditemukan tewas di dalam kandang kambing dekat rumahnya pada Minggu (7/1/2024) malam.

Korban adalah warga Jorong Bandarejo, Nagari Lingkuang Aua Bandarejo, Kecamatan Pasaman, Kabupaten Pasaman Barat.

Mayat korban ditemukan membusuk di dalam tumpukan rumput bekas makanan kambing. Saat itu, warga sedang mencari keberadaan korban yang sudah tak pulang selama empat hari.

Bahkan warga berencana membuat laporan hilangnya korban ke polisi. Hal tersebut diungkapkan oleh warga sekitar, Doni Saputra, Senin (8/1/2024) pagi.

“Memang malam itu warga tengah mencari salah seorang warga yang dikabarkan sudah empat hari tidak pulang dan baru berencana akan membuat laporan ke Polisi namun tiba-tiba ada yang menemukan ini,” kata dia.

Baca juga: Dendam Poliandri Berujung Tewasnya 3 Orang di Gowa, Suami Pertama Bunuh Suami Kedua

Menurutnya, warga yang menemukan ini merasa curiga dengan tumpukan rumput tersebut dan setelah dibuka, ada sesosok mayat laki-laki dengan kondisi telah membusuk.

“Untuk sementara warga menduga jasad ini adalah salah satu warga kami yang hilang. Namun kita tunggu nanti hasil penyelidikan dari pihak kepolisian untuk lebih jelasnya,” ungkapnya.

Korban dibunuh oleh istrinya sendiri

Polisi yang melakukan penyelidikan menangkap Reni (47), istri korban yang ternyata membunuh suaminya sendiri.

Kapolres Pasaman Barat, AKBP Agung Basuki mengatakan, penemuan mayat ini berawal dari pihak keluarga korban yang tidak pernah melihat keberadaan korban di rumah sejak lima hari terakhir.

Kemudian pihak keluarga melaporkan kejadian kehilangan keluarganya tersebut kepada Ketua RT setempat, Kepala Dusun dan anggota Badan Musyawarah (Bamus) Nagari Lingkuang Aua Bandarajo serta masyarakat lainnya.

"Masyarakat setempat yang juga tetangga korban bersama pihak keluarga, sudah berupaya mencari keberadaan korban namun tidak kunjung ditemukan,” ujarnya.

Baca juga: Buron 4 Hari, Suami Ketiga yang Bunuh Suami Kedua Diringkus Polisi

Saat itu warga sempat menanyakan keberadaan korban, kepada Reni. Namun ia mengatakan bahwa suaminya pergi dengan membawa racun rumput dan pakaian.

"Merasa curiga dan ada kejanggalan, pihak keluarga dan masyarakat setempat masuk ke dalam rumah korban, saat itu sudah tidak terlihat lagi pakaian dari istri korban di dalam rumahnya," ucap Kapolres.

Keluarga korban dan warga semakin curiga saat mencium aroma menyengat dari kandang kambing milik korban yang berada di samping kanan rumah utama.

Warga pun membongkar timbunan sampah pelepah sawit dan daun pisang bekas makanan kambing yang berada di samping kandang kambing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Polres OKI Tangkap 3 Begal Sopir Truk di Mesuji

Regional
Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Di Hadapan Peserta Upacara Hardiknas, Bupati Blora Sampaikan Pidato Mendikbud Ristek

Kilas Daerah
Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Sungai Cibereum Meluap, Warga Lebak Siap-siap Mengungsi

Regional
Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Kisah Kakak Adik di Pelosok Manggarai Timur NTT, Hidup Telantar Ditinggalkan Orangtua

Regional
Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Curhat ke Presiden Jokowi, Pedagang Pasar Seketeng: Kasihan Anak Saya, Sudah Lama Mengabdi

Regional
Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Usia 81 Tahun, Zalia Jadi Calon Jemaah Haji Tertua di Belitung

Regional
Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Puluhan Caleg di Jateng Protes karena Terancam Tak Dilantik, PDI-P: Silakan Tempuh Mekanisme yang Ada

Regional
Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Babel Latih Juru Sembelih Hewan Kurban Se-Pulau Bangka

Regional
Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Gunung Ruang Kembali Alami Erupsi, Warga: Anak-anak Saya Panik, Tanya Kenapa Gunung Kita Keluarkan Api?

Regional
Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Kapal Wisata Terbakar di Perairan Pulau Penga Labuan Bajo, 4 Orang Luka dan Sesak Napas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com