Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Pelalawan Angkut Motor Lintasi Jalan Banjir Pakai Perahu Mesin 1,5 Jam

Kompas.com - 09/01/2024, 07:03 WIB
Idon Tanjung,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Banjir masih merendam sejumlah wilayah di Kabupaten Pelalawan, Riau, pada Senin (8/1/2024).

Salah satunya di Kelurahan Kerinci Kota, Kecamatan Pangkalan Kerinci.

Tentu, luapan air tidak hanya merendam rumah warga, tetapi juga jalan penghubung antar kelurahan.

Kendati terendam banjir, aktivitas keseharian warga tentu harus terus berjalan.

Nah, untuk melewati jalan tersebut, warga bisa menggunakan "pompong" alias perahu mesin, yang dipakai untuk mengangkut sepeda motor.

Baca juga: Banjir dan Longsor Terjang Kabupaten Bandung

Kepala Polsek Pangkalan Kerinci, AKP Romi Irwansyah menyebut, saat ini di lokasi tersebut bahkan sudah dibuat pelabuhan darurat untuk warga menyeberang.

Sayangnya, "pompong" hanya bisa untuk membawa kendaraan roda dua, sehingga mobil tetap tak bisa melintas di jalan tersebut.

Romi mengatakan, perahu mesin yang disediakan di lokasi pelabuhan darurat tersebut dapat digunakan warga tanpa dipungut biaya.

Namun demikian, ada juga warga setempat yang menyediakan jasa angkutan serupa dengan memungut biaya.

Tak main-main, warga harus menempuh perjalanan selama 1,5 jam melalui jalan yang banjir tersebut. "Ketinggian air 40-60 sentimeter," kata Romi.

Baca juga: Sawah dan Permukiman 6 Desa di Bandung Barat Diterjang Banjir dan Longsor

Penyeberangan ini dibuka sampai pukul 17.00. Petugas kepolisian dan TNI disiagakan di lokasi untuk membantu mengangkat motor warga ke atas perahu.

"Ya, kami seharian siaga di pelabuhan darurat itu. Membantu menaikkan motor ke dalam pompong dan membantu anak-anak melewati banjir."

"Di samping membantu warga, kami juga sekaligus melaksanakan cooling system dengan menyampaikan pesan-pesan pemilu damai," sambung Romi.

"Kami rutin patroli memantau warga terdampak banjir. Di situ kami juga mengajak masyarakat untuk sama-sama menjaga situasi keamanan dan ketertiban menjelang Pemilu 2024," tambah Romi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ayah Pegi Setiawan Diperiksa Polisi soal KTP Ganda, Alasannya Ingin Menikah Lagi, tapi Masih Punya Istri

Ayah Pegi Setiawan Diperiksa Polisi soal KTP Ganda, Alasannya Ingin Menikah Lagi, tapi Masih Punya Istri

Regional
Memanah Ikan, Seorang Pria Ditemukan Tewas di Pantai Jemplung Sumbawa

Memanah Ikan, Seorang Pria Ditemukan Tewas di Pantai Jemplung Sumbawa

Regional
Bengkel Damri di Surabaya Terbakar, Bus Listrik Bekas KTT G20 Bali Ikut Hangus

Bengkel Damri di Surabaya Terbakar, Bus Listrik Bekas KTT G20 Bali Ikut Hangus

Regional
Di Hadapan Mahasiswa, Nikson Nababan Jelaskan Visi Bangun Sumut

Di Hadapan Mahasiswa, Nikson Nababan Jelaskan Visi Bangun Sumut

Regional
Bocah 13 Tahun di Padang Tewas Diduga Dianiaya Polisi, Jasadnya Ditemukan Mengapung di Sungai

Bocah 13 Tahun di Padang Tewas Diduga Dianiaya Polisi, Jasadnya Ditemukan Mengapung di Sungai

Regional
Adik Pemilik Paku Kucing Kakaknya di Pohon, Pelaku Mengaku Kesal

Adik Pemilik Paku Kucing Kakaknya di Pohon, Pelaku Mengaku Kesal

Regional
Apes, Pencuri Motor di Aceh Ditangkap Saat Besuk Temannya di Tahanan

Apes, Pencuri Motor di Aceh Ditangkap Saat Besuk Temannya di Tahanan

Regional
Peringati HUT Pekanbaru Ke-240, Pj Walkot Risnandar Bersama 120 Mahasiswa Nobar Film Lafran

Peringati HUT Pekanbaru Ke-240, Pj Walkot Risnandar Bersama 120 Mahasiswa Nobar Film Lafran

Regional
Video Asusilanya Viral, Pemeran Wanita: Bukan Saya yang Sebar

Video Asusilanya Viral, Pemeran Wanita: Bukan Saya yang Sebar

Regional
Duduk Perkara Anggota Satpol PP Pekanbaru Peras Seorang Nenek Rp 3 Juta, Tanyakan Izin Kontrakan

Duduk Perkara Anggota Satpol PP Pekanbaru Peras Seorang Nenek Rp 3 Juta, Tanyakan Izin Kontrakan

Regional
Berawal dari Meminta Tolong, Siswi SMP di Batam Disetubuhi Kenalan

Berawal dari Meminta Tolong, Siswi SMP di Batam Disetubuhi Kenalan

Regional
Jalan di Jembatan Monano Ambles, Seorang Pengendara Motor Hilang

Jalan di Jembatan Monano Ambles, Seorang Pengendara Motor Hilang

Regional
Kuda Nil di Taman Safari Bogor Pernah Dicekoki Miras, Kini Diberi Makan Plastik oleh Pengunjung

Kuda Nil di Taman Safari Bogor Pernah Dicekoki Miras, Kini Diberi Makan Plastik oleh Pengunjung

Regional
Viral, Video Mesum Kakek dan Perempuan Muda di Hotel, Polisi Selidiki

Viral, Video Mesum Kakek dan Perempuan Muda di Hotel, Polisi Selidiki

Regional
Kapal Wisata Angkut 15 Wisatawan Tenggelam di Pulau Padar TN Komodo, 2 Terluka

Kapal Wisata Angkut 15 Wisatawan Tenggelam di Pulau Padar TN Komodo, 2 Terluka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com