Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungai Lematang Meluap, Ratusan Rumah di Lahat Terendam Banjir

Kompas.com - 01/01/2024, 14:44 WIB
Aji YK Putra,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

LAHAT, KOMPAS.com - Ratusan rumah warga di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan (Sumsel), terendam banjir setelah sungai Lematang meluap akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Minggu (31/12/2023) hingga Senin (1/1/2024) dini hari.

Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumsel, Sudirman mengatakan, banjir mulai merendam ratusan rumah warga beberapa saat setelah perayaan malam tahun baru.

Baca juga: Banjir Kerinci, Ratusan Rumah Terendam dan 2.942 Warga Mengungsi

Setidaknya 200 Kepala Keluarga (KK) di empat Desa Kecamatan Lahat Selatan terdampak banjir dengan ketinggian sekitar 60 cm.

Adapun empat Desa tersebut yakni, Tanjung Payang, Karang Dalam Ilir, Rimbe Bedung dan Perumnas Resident Tanjung Payang.

“Lahat sudah terjadi hujan deras sejak hari Minggu, puncaknya dini hari tadi sungai Lematang meluap dan merendam ratusan rumah warga,”kata Sudirman.

Sudirman menjelaskan, warga yang terdampak banjir saat ini mulai membersihkan rumah mereka masing-masing. Diperkirakan, jumlah kerugian akibat banjir tersebut mencapai ratusan juta.

“Banyak barang-barang warga yang terendam saat banjir. Sekarang kondisi air sudah mulai surut,”ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Tanjung Payang, Sapri menjelaskan, tidak ada jiwa dalam kejadian tersebut. Hanya saja, akses jalan penghubung antar desa terendam banjir sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.

“Air sempat setinggi lutut orang dewasa, tapi sekarang sudah mulai surut. Kami juga masih mendata berapa rumah warga yang terendam. Sejauh ini masyarakat banyak merugi karena barang elektronik terendam banjir,”jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Dituding Jadi Penyebab Banjir, Perumahan di Lampung Digeruduk Emak-emak

Regional
Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Purwakarta Kejar Posisi sebagai Daerah Penghasil Ikan Air Tawar

Regional
DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

DPRD Minta Pemkot Bandar Lampung Segera Realisasikan BLK

Regional
Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Suami Istri di Gresik Mencuri Sambil Bawa Balita, Uangnya Digunakan Beli Minuman Keras

Regional
Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Pilkada Bangka Belitung, PDI-P dan Gerindra Jajaki Koalisi

Regional
2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

2 Warga Sikka Ditangkap karena Edarkan Uang Palsu

Regional
Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Mayat Tak Dikenal Telungkup di Pinggir Jalan, Jadi Tontonan Warga

Regional
Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Warga Semarang, Ini Rangkaian Acara untuk Sambut HUT Ke-477 Kota Semarang

Regional
Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Tabrakan 2 Sepeda Motor di NTT, Seorang Guru Tewas

Regional
Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Peringatkan Pelaku Hoaks Perampokan Klinik di Padang, Polisi Siap Tempuh Jalur Hukum

Regional
Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Saat Pimpinan Partai di Jateng Halalbihalal Usai Bersaing dalam Pemilu

Regional
Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Anggota Brimob Akan Dikirim untuk Amankan Intan Jaya dari Gangguan KKB

Regional
Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Peringatan HUT Ke-477 Kota Semarang, Mbak Ita: Kami Buat Meriah

Regional
Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Inovasi Daun Kelor Turunkan Angka Stunting, Penyuluh KB di Sumbawa Tembus Tingkat Nasional

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Malam Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com