Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1 Kota dan 3 Kabupaten di Aceh Terendam Banjir, Pemerintah Pusat Diminta Turun Tangan

Kompas.com - 26/12/2023, 16:57 WIB
Masriadi ,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LHOKSEUMAWE, KOMPAS.com – Sebanyak empat wilayah dalam Provinsi Aceh, Selasa (26/12/2023) terendam banjir.

Daerah yang terendam banjir dua hari terakhir yaitu Kota Lhokseumawe, Kabupaten Aceh Utara, Kabupaten Aceh Timur dan Kabupaten Aceh Tamiang.

Data yang diperoleh Kompas.com dari sejumlah Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) menyebutkan, 12 kecamatan terendam banjir dengan total jumlah pengungsi sebanyak 1.504 jiwa di Kabupaten Aceh Utara.

Baca juga: Aceh Tamiang Juga Terendam Banjir, 2.483 Warga Mengungsi

Sedangkan di Kota Lhokseumawe tercatat ada 873 pengungsi, lalu di Kabupaten Aceh Timur 15 kecamatan terendam banjir dengan total pengungsi 635 jiwa.

Kemudian di Kabupaten Aceh Tamiang 12 kecamatan terendam banjir dengan total pengungsi sebanyak 2.483 jiwa.

Salah seorang warga korban banjir di Keude Lhoksukon, Kecamatan Lhoksukon, Kabupaten Aceh Utara, Muhammad, menyebutkan persoalan banjir terus menerus terjadi sepanjang tahun.

“Butuh pemerintah pusat turun tangan, agar persoalan banjir ini tidak terjadi lagi. Kami selalu terendam banjir sepanjang tahun,” terang Muhammad.

Baca juga: Berkunjung ke Aceh, Prabowo Ungkapkan Pandangannya soal Pengungsi Rohingya

Hal senada disebutkan, Siti Munawarah, warga yang melintas di jalan nasional Lhoksukon. Siti mengalami kerusakan sepeda motor miliknya yang terendam saat melintas di lintas nasional tersebut.

“Seperti daerah tak mampu mengatasi banjir ini. Setiap kali banjir selalu saja terendam jalan nasional ini. Motor saya rusak karena masuk air, harus dibongkar mesinnya. Saya harap pemerintah pusat bantu selesaikan masalah banjir,” katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com