Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heri, Ibu dan 2 Anaknya Ditemukan Tewas, Sehari-hari Jualan Keliling di Muba, Istri Jadi TKW di Singapura

Kompas.com - 21/12/2023, 06:56 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Satu keluarga di Dusun Bagan, Desa Lumpatan 1, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan ditemkan tewas di rumahnya pada Rabu (20/12/2023) siang.

Mereka adalah Heri (40), sang kepala keluarga. Sementara tiga korban lainnya adalah Juray (70), ibu Heri dan AU (5) serta MA (12), anak Heri.

Diduga empat korban tewas sekitar empat hari sebelum ditemukan karena salah satu korban, MA masih mengenakan seragam pramuka.

Mulyadi, salah satu keluarga korban mengaku terkejut dengan kematian Heri, ibu dan dan dua anaknya. Ia mengatakan keluarga Heri dikenal baik dan tak memiliki masalah.

Baca juga: Soal Satu Keluarga Tewas di Muba, Korban Dikabarkan Baru Jual Tanah Senilai Rp 200 Juta

"Setahu saya mereka ini tidak pernah ada masalah, memang kami sudah jarang bertemu dengan mereka, dapat kabar ini kami keluarga sangat syok mendengarnya," ujar dia.

Ia juga mengatakan istri Heri bekerja sebagai tenaga kerja wanita di Singapura.

"Kami berharap pelaku yang melakukan perbuatan tersebut segera diamankan, kalau bisa dihukum dengan setimpal" harapnya.

Sementara itu kakak sulung Heri, Rusdi (50) mengaku mendapat kabar ibu dan adiknya tewas pada Rabu siang sekitar pukul 14.00 WIB.

"Terakhir ketemu sekitar satu bulan yang lalu. Saya tinggalnya di Betung, begitu dapat kabar ibu meninggal langsung ke lokasi, keluarga syok, " ujar Rusdi, Rabu (20/12/2023).

Baca juga: Satu Keluarga di Muba Ditemukan Tewas, Diduga Korban Pembunuhan

Rusdi mengaku tidak tahu kronologi dan titik-titik penemuan mayat keempat anggota keluarganya itu.

"Sebab begitu sampai sudah ada pihak kepolisian jasad sudah dibungkus. Masuk rumah saja tidak sempat," katanya.

Ia berceria adiknya sehari-hari berjualan keliling dan sejak dua tahun terakhir pisah ranjang dengan sang istri yang bekerja sebagai TKI di Singapura.

"Semenjak pisah dengan istrinya dia ajak ibu tinggal di Sekayu. Jadi ketika dia berjualan ada ibu yang menjaga anak-anaknya, " sambung dia.

Rusdi membenarkan jika adiknya itu memang sudah meminta izin kepadanya untuk menjual kebun sawit milik ibunya.

Baca juga: Perampokan Sadis di Muba, Pemilik Warung Ditembak Pelaku

Dengan alasan untuk modal membuka usaha sambil merawat ibu dan anak-anaknya.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com