Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Perdana Menteri GAM Diangkat Jadi Wali Nanggroe Aceh untuk Ketiga Kalinya

Kompas.com - 16/12/2023, 12:50 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Malik Mahmud Al Haythar kembali diangkat menjadi Wali Nanggroe Aceh.

Mantan Perdana Menteri Gerakan Aceh Merdeka (GAM) ini akan memimpin lembaga pemangku adat itu untuk periode 2023-2028. 

"Sejak 2013 pertama, ini merupakan kali ketiga saya mengabdikan diri sebagai simbol pemersatu dan perdamaian Aceh dalam konteks, khazanah, sejarah, dan budaya," kata Malik Mahmud di Banda Aceh, Jumat (15/12/2023), seperti dilansir Antara.

Dalam prosesi pelantikan yang berlangsung pada Rapat Paripurna Istimewa DPR Aceh itu, Malik Mahmud melakukan pengukuhan sendiri terhadap dirinya sebagai Wali Nanggroe Aceh.

Baca juga: Mantan Wagub Aceh Dilantik Jadi Wilayatul Ahdi, Bisa Gantikan Wali Nanggroe

Momen ini juga dihadiri mantan Wakil Presiden ke-10 dan ke-12 Jusuf Kalla dan mantan Menteri Hukum dan HAM sekaligus Ketua Juru Runding Pemerintah Indonesia dalam proses perdamaian MoU Helsinki Hamid Awaluddin.

Terpilihnya kembali Malik Mahmud sebagai Wali Nanggroe Aceh ini dilakukan secara musyawarah mufakat oleh Majelis Tinggi Wali Nanggroe, Tuha Peut, Tuha Lapan, dan majelis fatwa.

Malik mengatakan lembaga Wali Nanggroe merupakan salah satu implementasi dari kekhususan dan keistimewaan Aceh berdasarkan perjanjian damai MoU Helsinki dan pasal-pasal dalam UU Nomor 11 Tahun 2006 tentang Pemerintahan Aceh (UUPA).

"Saya terus melakukan upaya bersifat internal dan kerja-kerja lainnya. Bekerja demi proses terimplementasikannya MoU Helsinki," kata Malik.

Baca juga: Aceh Kukuhkan Wali Nanggroe, Ribuan Orang Padati Pusat Kota

Pada kesempatan itu, Penjabat Gubernur Aceh Achmad Marzuki mendoakan Malik Mahmud dimudahkan oleh Allah dalam menjalankan amanah sebagai pemersatu masyarakat Aceh, pengawal perdamaian, pembina keagungan dinul Islam, dan kelestarian kehidupan adat, budaya dan tamadun Aceh.

Menurut ia, kehadiran lembaga Wali Nanggroe merupakan amanah dan perintah ketentuan UUPA sehingga keberadaannya harus disyukuri.

"Semoga ke depannya terus dapat menjalankan peran dalam pembangunan, mempersatukan masyarakat Aceh, melestarikan adat dan budaya," katanya.

"Kami berterima kasih karena selama ini telah memberikan pertimbangan, bimbingan, usulan dan saran dalam menjalankan roda pemerintahan Aceh, khususnya dalam menjaga keistimewaan dan kekhususan Aceh," tambah Achmad Marzuki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Kepala BPBD Siak Ditahan karena Korupsi Dana Bencana Rp 1,1 M

Regional
Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Digagalkan

Penyelundupan Puluhan Botol Miras dan Ratusan Kosmetik Ilegal Asal Malaysia Digagalkan

Regional
Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Oknum Dosen di Palopo Dipecat karena Diduga Lecehkan Mahasiswi

Regional
Sakau, Penumpang Speed Boat dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu-sabu

Sakau, Penumpang Speed Boat dari Malaysia Diamankan, Ditemukan 142 Gram Sabu-sabu

Regional
TNI AL Tangkap Penumpang 'Speedboat' dari Malaysia Saat Sakau

TNI AL Tangkap Penumpang "Speedboat" dari Malaysia Saat Sakau

Regional
Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Kakak Kelas Diduga Setrika Dada Juniornya di Semarang Diduga karena Masalah Salaman

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 18 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Cerah

Regional
[POPULER REGIONAL] Soal Dugaan BAP 8 Pembunuh Vina Dirubah | Bobby Sentil Anggota Dishub Medan

[POPULER REGIONAL] Soal Dugaan BAP 8 Pembunuh Vina Dirubah | Bobby Sentil Anggota Dishub Medan

Regional
Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Tak Ada Petahana, PKB Optimistis Gus Yusuf Bisa Menang Pilkada Jateng

Regional
Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Kebakaran Rumah di Bantaran Rel Kereta Api Solo, 25 Warga Mengungsi

Regional
Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Maju Pilkada Solo, Caleg Terpilih Kevin Fabiano Daftar Cawalkot di PDI-P

Regional
Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Sedihnya Hasanuddin, Tabungan Rp 5 Juta Hasil Jualan Angkringan Ikut Terbakar Bersama Rumahnya

Regional
Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com