Seorang Guru Terborgol Saat Bermain Teater, Damkar Semarang Turun Tangan

UNGARAN, KOMPAS.com - Seorang guru tangannya terborgol hingga harus meminta pertolongan Pemadam Kebakaran Kabupaten Semarang. Borgol tersebut terlepas setelah digerinda oleh petugas.

Komandan Regu B Posko Damkar Ungaran, Mujiyanto mengatakan, guru yang tangannya terborgol bernama Qoirul (26).

"Evakuasi borgol yang tidak bisa terlepas tersebut Sabtu (25/11/2023) sekira pukul 13.00 WIB," jelasnya saat dihubungi.

Baca juga: Ketua PGSI Jateng Sebut Masih Banyak Guru Digaji Rp 300.000

Mujiyanto mengungkapkan, guru tersebut terborgol saat bermain teater dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional di Sekolah Dasar HM Subandi, Desa Kadipaten Kecamatan Bawen Kabupaten Semarang.

"Jadi dalam salah satu adegan, guru memakai borgol. Namun kemudian tidak dapat dilepaskan karena saat akan dibuka, kunci borgol patah," ungkapnya.

"Setelah berbagai cara dicoba namun gagal, ada yang melapor ke Damkar Kabupaten Semarang. Petugas pun meluncur ke lokasi dengan membawa peralatan untuk membuka borgol tersebut," kata Mujiyanto.

Baca juga: KUA-PPAS Provinsi Jateng Rp 28,5 Triliun, Insentif untuk Guru Agama Tak Dihapus

Petugas selanjutnya melakukan pemotongan dengan menggunakan gerinda.

"Alat potong ditempel diborgol, juga dikasih air agar tidak panas, tidak berapa lama, borgol berhasil dilepas. Evakuasi berlangsung aman dan lancar," paparnya.

Mujiyanto mengimbau agar masyarakat berhati-hati saat menggunakan properti yang bisa menimbulkan risiko.

"Jika memang harus menggunakan properti, pilih yang aman, agar tidak menyebabkan kerawanan," jelasnya.