Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Papua Barat Daya Bentuk Tim Percepatan Penurunan Angka "Stunting"

Kompas.com - 23/11/2023, 16:33 WIB
Maichel,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SORONG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Papua Barat membentuk tim percepatan penurunan stunting dan tim kordinasi penanggulangan kemiskinan.

Setelah dibentuk, tim akan melakukan road show di 6 kabupaten dan 1 kota di Wilayah Provinsi Papua Barat Daya.

"Road show ini akan dilaksanakan di 6 daerah yang diawali pada hari ini di Kota Sorong dan akan kita lanjutkan di kabupaten-kabupaten di Provinsi Papua Barat Daya," kata Rahmat, kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Papua Barat Daya di Sorong Kamis (23/11/2023).

Baca juga: Provinsi Bangka Belitung Kini Berusia 23 Tahun, Masih Berjuang Entas Kemiskinan dan Stunting

Rahmat menjelaskan, road show ini dilaksanakan sebagai upaya dalam melakukan intervensi langsung untuk percepatan penurunan stunting dan penanggulangan kemiskinan ekstrem.

Dari data sementara, angka anak balita stanting di Provinsi Papua Barat sebanyak 644 orang.

"Kita punya target untuk program stunting prevelensi ini di tahun 2024 adalah 14 persen dan kemiskinan ekstrem di tahun 2024 harus nol," tandas Rahmat.

Sementara itu, Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa'ad mengakui kemiskinan ekstrem dan stunting masih terus menjadi perhatian pemerintah.

Musa'ad menjelaskan, ciri-ciri stunting adalah pertumbuhan anak-anak tidak sesuai dengan usianya. Misalnya, pertumbuhan otak pada usia 5 tahun tetapi seperti berumur 1 tahun.

"Hari ini kita buat kegiatan nyata dan memberikan bantuan makanan bergizi lebih dari 1.000 anak tiap hari tiga kali makannya pagi, siang dan malam dalam rangka untuk penurunan stunting," kata Musa'ad di kantor Distrik Manoi Kota Sorong.

Baca juga: Pemkab TTU Uji Lab Air Susu Ibu untuk Turunkan Angka Stunting

Lanjut Musa'ad selain penyerahan makanan bergizi, juga diberikan program bersalin kit bagi ibu hamil berupa susu, vitamin dan pakaian bayi agar bermanfaat bagi kandungannya.

Pemprov Papua Barat Daya memberikan insentif dan peralatan laptop kepada sejumlah kader posyandu di wilayah Kota Sorong untuk memasukkan data angka stunting.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Detik-detik Satu Warga Purworejo Terseret Ombak Genjik hingga Hilang

Detik-detik Satu Warga Purworejo Terseret Ombak Genjik hingga Hilang

Regional
Usai Rakernas, PDI-P Purworejo Buka Pendaftaran Cabup dan Cawabup

Usai Rakernas, PDI-P Purworejo Buka Pendaftaran Cabup dan Cawabup

Regional
Gunung Marapi Meletus Lagi dan Lontarkan Abu Setinggi 1 Kilometer

Gunung Marapi Meletus Lagi dan Lontarkan Abu Setinggi 1 Kilometer

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Identitas Jasad di Sungai Semarang Diketahui, Korban Berusaha Bunuh Diri 3 Kali

Identitas Jasad di Sungai Semarang Diketahui, Korban Berusaha Bunuh Diri 3 Kali

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Berawan Tebal

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Berawan Tebal

Regional
Cekcok Usai Pesta Miras, Kakak Bacok Adik Kandung Pakai Parang di NTT

Cekcok Usai Pesta Miras, Kakak Bacok Adik Kandung Pakai Parang di NTT

Regional
[POPULER NUSANTARA] Detik-detik Kilang Pertamina di Balikpapan Terbakar | Nama Program 'Makan Siang Gratis' Diubah

[POPULER NUSANTARA] Detik-detik Kilang Pertamina di Balikpapan Terbakar | Nama Program "Makan Siang Gratis" Diubah

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 26 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Sedang

Regional
Cycling de Jabar 2024 Makin Populer, Upaya Menumbuhkan Pariwisata dan Ekonomi Lokal

Cycling de Jabar 2024 Makin Populer, Upaya Menumbuhkan Pariwisata dan Ekonomi Lokal

Regional
Detik-detik Buronan Tewas Ditembak Polisi di Pekanbaru

Detik-detik Buronan Tewas Ditembak Polisi di Pekanbaru

Regional
Terekam CCTV, Pengendara Motor di Purwakarta Terlindas Truk Saat Ditilang Polisi

Terekam CCTV, Pengendara Motor di Purwakarta Terlindas Truk Saat Ditilang Polisi

Regional
Cerita Tambal Ban di Pamekasan Bisa Naik Haji, Daftar dari 2011

Cerita Tambal Ban di Pamekasan Bisa Naik Haji, Daftar dari 2011

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com