KOMPAS.com - Gempa tektonik bermagnitudo 5,1 mengguncang Kabupaten Maluku Tengah, Rabu (8/11/2023) sore.
Gempa yang terjadi pukul 16.23 WIT itu berada di titik koordinat 3.47 Lintang Selatan dan 129.71 Bujur Timur atau berjarak 25 km tenggara Tehoru dan 58 km selatan Kobisonta, Maluku Tengah.
Adapun gempa tersebut merupakan jenis gempa dangkal yang berpusat pada kedalaman 36 km di bawah permukaan laut.
Baca juga: BMKG: Gempa M 7,2 di Laut Banda Maluku Sebabkan Tsunami Minor
Sejumlah warga di Masohi Maluku Tengah mengaku gempa yang terjadi cukup kuat. Getarannya sangat terasa di wilayah tersebut.
"Getaran gempa cukup kuat dirasakan," kata Ibrahim Salim salah satu warga Masohi saat dihubungi dari Ambon, Rabu sore.
Ia mengaku meski gempa di wilayah itu cukup kuat dirasakan getarannya tetapi tidak terjadi kepanikan di masyarakat.
"Tidak ada kepanikan di sini, biasa-biasa saja," ujarnya.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Maluku Tengah Abdul Latif Key mengakui warga di wilayah itu merasakan getaran gempa.
Namun sejauh ini tidak ada laporan soal dampak kerusakan yang terjadi.
Baca juga: 4 Gempa Susulan Terjadi di Laut Banda Maluku Pascagempa M 7,2
"Gempa dirasakan, tapi tidak ada kerusakan," katanya.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Ambon mencatat gempa tersebut dirasakan getarannya di Kota Masohi, Ibu Kota Kabupaten Maluku Tengah pada skala II MMI.
BMKG memastikan gempa yang terjadi tidak berisiko menimbulkan tsunami.
Adapun gempa tersebut terjadi hanya beberapa jam setelah gempa besar dengan kekuatan 7,2 magnitudo terjadi di Laut Banda, Maluku Tengah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.