Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Pertama Menjabat, Pj Bupati Lebak Kaget Didemo Mahasiswa

Kompas.com - 06/11/2023, 19:14 WIB
Acep Nazmudin,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LEBAK, KOMPAS.com - Puluhan mahasiswa melakukan aksi unjuk rasa di Rangkasbitung, Banten, Senin (6/11/2023).

Aksi tersebut ditujukan untuk Penjabat (Pj) Bupati Lebak Iwan Kurniawan yang mulai melaksanakan tugas hari ini.

Baca juga: Iwan Kurniawan Resmi Dilantik Jadi Pj Bupati Lebak

Diketahui, Iwan dilantik jadi Pj Bupati Lebak pada Jumat (3/11/2023). Sebelumnya, Iwan menjabat sebagai Direktur Perencanaan, Evaluasi, dan Informasi Pemerintah Daerah (PEIPD) pada Ditjen Bangda Kementerian Dalam Negeri.

Baca juga: Belasan Kendaraan Kena Razia Uji Emisi di Lebak Bulus, 2 Pengendara Ditilang

Aksi unjuk rasa dilakukan oleh mahasiswa gabungan dari sejumlah organisasi di Lebak.

Mereka awalnya menggelar aksi di depan gerbang komplek kantor Pemerintah Daerah Lebak. Aksi kemudian dilanjutkan dengan merangsek ke dalam komplek pemda.

Aksi tersebut sempat diwarnai kericuhan yang kemudian mereda setelah Iwan keluar dan menemui para pengunjuk rasa.

Kedua pihak kemudian berdialog, di mana perwakilan mahasiswa menyampaikan sejumlah tuntutan dan direspons oleh Iwan.

Kepada wartawan, Iwan mengaku kaget dengan aksi unjuk rasa tersebut. Iwan mengaku ini kali pertama dirinya berhadapan langsung dengan massa.

“Kaget, pernah bilang ke anak saya yang mahasiswa ngapain demo, ternyata benar, saya baru merasakan hari ini. Suara mahasiswa perlu kita dengar dalam rangka menentukan suatu kebijakan pemerintah,” kata Iwan kepada wartawan di Pendopo Bupati, Senin.

Iwan mengatakan, dari hasil pertemuan dengan mahasiswa, dirinya mengidentifikasi isu dan masalah yang ada di Lebak.

Dia mengaku akan mengakomodasi sejumlah isu tersebut dan meminta waktu melakukan pemetaan permasalahan di Lebak karena saat ini baru hari pertama menjabat sebagai Pj Bupati.

“Saya coba komunikasi (dengan mahasiswa) dan alhamdulillah itu jadi salah satu identifikasi terhadap isu dan permasalahan yang harus saya selesaikan. Mudah-mudahan itu bisa saya wujudkan dengan Pal Sekda dan jajaran,” kata dia.

Sementara koordintor aksi mahasiswa, Haetami mengatakan, aksi ini dilakukan di hari pertama Iwan menjabat.

Ini agar Iwan tahu dengan permasalahan yang ada di Lebak dan dituntut untuk diselesaikan selama menjabat.

Ada sembilan tuntutan dari mahasiswa yang disampaikan ke Iwan.

"Masih banyak anak di Lebak yang tidak tamat SD, lalu di pelosok masih banyak infrastruktur yang belum terselesaikan dan hanya baru sekian kilometer jalan yang terselesaikan," kata Haetami di lokasi aksi. 

Selain itu, di Lebak juga saat ini tengah marak praktik pertambangan ilegal yang justru malah merugikan masyarakat.

Isu lainnya yang disampaikan antara lain soal kesehatan dan pelayanan publik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Bocah 10 Tahun di Wonosobo Tewas Terseret Arus Bogowonto Usai Bermain Futsal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com